Bicara soal media sosial, Iis Dahlia: Sosmed itu hantu
Iis Dahlia
Bandung.merdeka.com - Bagi penyanyi dangdut Iis Dahlia, dunia sosial media yang kini tak bisa dipisahkan dari kehidupan jaman sekarang memang bagaikan pisau bermata dua. Ada positif dan negatifnya. Bahkan, ia menganggap bahwa sosial media layaknya hantu.
Pandangan tersebut dilontarkan oleh ibu dua anak ini karena banyaknya akun gosip pada sosial media yang kerap membuat gaduh dunia entertainment. Termasuk dirinya yang sempat ramai dibicarakan belum lama ini atas ketidakhadirannya dalam acara pernikahan anak Presiden RI, Joko Widodo.
"Jadi artis itu harus bisa tahan banting atau enggak, sosial media itu ujiannya. Kalau ada berita gimana juga udah enggak usah diladenin. Sosmed itu kita kayak berhadapan sama setan, hantu yang enggak ada wujudnya," ujar Iis saat ditemui dalam acara audisi 'Pesbukers Mencari Bakat Bersama Teh Pucuk Harum', Minggu (26/11).
Baginya, tak ada gunanya menghiraukan kegaduhan yang terjadi pada media sosial. Baginya, haters atau mereka yang para pembenci dianggap tak membutuhkan penjelasan atas sederet kasus yang menimpa para selebritis yang tak disukai.
"Buat apa diladenin, enggak ada gunanya. Kayak kasus aku kemarin, aku penyampaiannya enggak ke situ, tapi ya orang Indonesia kayak gitu. Bahkan, aku yang berteman sama artis orang India saja kaget kok Indonesia menyeramkan. di india, haters sini nyakitin banget," jelas dia.
Iis yang kerap bercanda kala berada dilayar kaca juga harus terus hati-hati. Ia menyampaikan, khususnya mereka para komedian di layar kaca harus lebih pintar dalam melontarkan candaan di atas pentas. Salah-salah, para haters akan membully bila candaan tersebut dinilai tak layak.
"Becanda juga ada etikanya, jangan nyinggung personal, jangan menjatuhkan personal. Banyak kok becandaan yang engga nyakitin orang. Kalau sekarang banyak yang soal pribadi diangkat. Kalau dilihat dari perkembangan itu sebenarnya enggak berkembang," jelasnya.
Tag Terkait
Dua youtuber ini pilih konten menarik ketimbang judul heboh
'Viva Youth Festival' sukses curi perhatian generasi milenial
Bicara soal media sosial, Iis Dahlia: Sosmed itu hantu
Menkominfo ancam tutup platform negatif jika masih bandel
Bocah narik angkot di Bandung baru kelas 6 SD, ini alasannya nyopir
Ribut-ribut bocah jadi sopir angkot di Bandung, Kobutri 'murka'
Ngeri! Orang Indonesia malas baca buku tapi hobi berkicau di Twitter
Perangi konten negatif di sosmed, ustaz diharapkan dakwah digital
Media sosial jangan dibuat memicu konflik
Tak bisa parkir, Pajero putih ini tabrak motor dan mobil