Bandung.merdeka.com - Tak mau kalah dengan negara lainnya, Pemerintah Indonesia memasang target yang tak tanggung-tanggung untuk jumlah kunjungan turis ke dalam negeri. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengaku pemerintah memasang target pariwisata mencapai 20 juta kunjungan hingga 2019. Angka tersebut terbilang ambisius, namun pihaknya optimis akan bisa mencapainya.

"Target ambisius memang bila dibandingkan dengan Malaysia ataupun Thailand. Dari 9 juta jadi 20 juta, kita yakin bisa," ujar Jokowi dalam acara Sosialisasi Program Amnesti Pajak, Senin (8/8).

Bila dibandingkan dengan negara tetangga yakni Thailand, jumlah kunjungan turisnya mencapai 27 juta. Menurutnya Indonesia tak akan kalah dan memiliki potensi pariwisata yang sangat bagus.

"Yang benar saja, kita bagus. Tapi kita harus siapkan dulu segala sesuatunya. Saya sudah wanti-wanti jangan promosi terlalu cepat, produknya harus dikemas dengan sangat baik," jelasnya.

Indonesia memiliki 10 destinasi wisata baru. Di antaranya adalah Danau Toba, Pulau Komodo, Mandalika, Morotai, dan Tanjung Lesung. Itu bisa menjadi pemikat datangnya turis ke Indonesia.

Dengan banyaknya potensi wisata di Indonesia, para pelaku usaha bisa membuat peluang usaha seperti resort. Selama ini, resort diberbagai kawasan cantik di Indonesia kerap dikuasai oleh asing.