PLN Gelontorkan Dana Rp 3,19 Miliar Untuk Tanam Pohon

user
Endang Saputra 30 November 2018, 07:13 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - PLN menggelontorkan dana Rp 3,19 miliar untuk melakukan penanaman 22 ribu pohon dalam program PLN Peduli. Bukan hanya untuk penanaman pohon, dana tersebut juga digunakan untuk pemeliharaan pohon agar tetap tumbuh dengan baik.

Penanaman pohon yang dilakukan dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) 2018 ini, PLN menanam pohon di wilayah-wilayah operasional PLN. Kegiatan ini dilakukan serentak oleh 22 unit kerja PLN se-Indonesia.

Pada program penghijauan di tahun 2018 ini, masing-masing PLN Unit Induk ditargetkan menanam pohon minimal sebanyak 1.000 pohon. PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat melaksanakan penanaman yang dipusatkan di Pondok Quran Boarding School yang beralamat di Bukit Citarik RT.01/05 Desa Girimekar, Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung.

Bekerja sama dengan Yayasan Buana Hijau Sejahtera, PLN UID Jabar mengusung konsep pembangunan Arboretum-ku Bersinar sebagai pusat koleksi pohon asli dan buah tropis. Nantinya lahan yang ditanami terdiri dari beraneka jenis pohon yang ke depan dapat dimanfaatkan untuk aktivitas produktif maupun sebagai sarana pembelajaran.

Semangat penting yang juga diusung dalam aktivitas ini antara lain penyelematan daerah tangkapan air yang sangat penting bagi keseimbangan lingkungan di Daerah Aliran Sungai. Untuk itu dipilihlah lokasi-lokasi strategis yang menurut kajian harus segera dilakukan konservasi.

"Intinya pohon itu kan salah satu komponen penting dari keseimbangan lingkungan kita. Seiring dengan pesatnya pembangunan terkadang kita lupa untuk menanam pohon. Disini konsep kami, menanam berdampingan Bersama keberadaan daerah tangkapan air DAS penting di Jawa Barat serta bekerjasama dengan Pondok Pesantren," ujar General Manager PLN UID Jabar, Iwan Purwana, Kamis (29/11).

Untuk menjamin keberlanjutan program ini, turut digandeng Lembaga Pendidikan yaitu Pondok Pesantren di beberapa wilayah yang mempunyai lahan potensial untuk ditanami untuk dijadikan sebagai Arboretum Pohon Asli dan Buah Tropis Indonesia Berbasis Pesantren.

Enam Pondok Pesantren yang berada di tiga daerah aliran sungai yang berbeda antara lain Pondok Quran Boarding School dan Pondok Pesantren Al-Logawi yang merupakan daerah tangkapan air bagi DAS Citarum, SMP IT Al-Fawaz berada di hulu DAS Cimanuk, Madrasah Al-Furqon dan Ponpes An-Nuur yang berada di daerah tengah DAS Cimanuk serta Ponpes Suryalaya yang merupakan daerah Hulu bagi DAS Citanduy.

Dalam kesempatan ini sejumlah 3.805 bibit pohon akan ditanam di beberapa lokasi diatas, terdiri dari pohon kehutanan dan buah-buahan. Adapun jenis pohonnya antara lain, Pohon Puspa, manglid, Surian, Saninten, Kayu manis, Sengon, dan Glodokan Tiang. Sedangkan jenis pohon buah-buahan seperti pohon kupa, Ceremai, Kedongdong, Durian, Rambutan, Nangka, Jambu Kristal dan pohon buah lainnya.

"Mudah-mudahan selain manfaat positif bagi lingkungan juga bisa menjadi sarana edukasi dan memberi manfaat ekonomi bagi semua yang menerimanya," kata dia.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Quran Boarding School, KH Hery Saparjan Mursi menyampaikan apresiasinya atas program ini. Kata dia, dengan adanya penanaman pohon ini diharapkan mampy membawa berkah bagi lingkungan.

"Semoga setiap pohon yang ditanam nantinya dapat membawa keberkahan serta rahmat bagi PLN, lingkungan dan kami yang diberi amanah untuk menjaga pohon ini," katanya.

Kredit

Bagikan