Morgan Oey Raih Pemeran Pembantu Pria Terpuji di FFB 2018
Bandung.merdeka.com - Sembari menggenggam sebuah piala Festival Film Bandung 2018, tangan Morgan Oey bergetar. Jantungnya pun berdegup lebih kencang dari biasanya. Menyabet penghargaan untuk kategori Pemeran Pembantu Pria Terpuji Film Bioskop, Morgan mengaku tak pernah menyangka bahwa namanya akan disebut sebagai pemenang mengalahkan empat nominasi lainnya.
Lewat perannya sebagai juru masak dalam film Koki-koki Cilik, akting mantan personil boyband Sm*sh itu begitu bangga dan beruntung karena mendapat penghargaan dari festival yang diselenggarakan oleh Forum Film Bandung itu. Ini untuk pertama kalinya pria berkulit putih itu menyabet penghargaan dari FFB.
"Yang pasti saya enggak nyangka karena nominatornya semua dahsyat-dahysat. Saya begitu beruntung akhirnya bisa mendapat apresiasi ini. Ini pertama kalinya saya dapat penghargaan tapi sebelumnya pernah masuk nominasi saja," ujar Morgan kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Festival Film Bandung 2018 yang dilangsungkan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Sabtu (24/11).
Dalam kategori ini, Morgan berhasil mengalahkan akting dari empat aktor lainnya yakni Baim Wong dalam film Hujan Bulan Juni, Donny Alamsyah dalam film Insya Allah Sah 2, Marthino Lio lewat film Sultan Agung, serta Verdi Solaiman dari Love for Sale.
Rupanya bukan hanya Morgan yang tak menyangka bila aktingnya di dunia perfilman Tanah Air mendapat apresiasi, hal serupa juga dirasakan oleh Cut Mini. Perannya sebagai Ibu Yudhis dalam film Posesif berhasil memboyongnya mendapat penghargaan dalam kategori Pemeran Pembantu Wanita Terpuji Film Bioskop.
Ia mengalahkan Adinia Wirasti dalam film Sultan Agung, Dea Panendra dalam film Marlina Si Pembunuh Dalam Empat Babak, Happy Salma dalam film Buffalo Boys, serta Laura Basuki dalam film Terbang Menembus Langit.
Kata Cut Mini, semua nominator dalam kategorinya dinilai begitu bagus dan sulit baginya untuk bisa memboyong piala dalam FFB 2018. Namun, ia menilai bahwa ini adalah rejekinya. Piala ini pun bukan yang pertama didapatkannya. Sebelumnya ia mendapat piala FFB atas film Laskar Pelangi.
"Sejujurnya saya deg-degan, enggak nyangka bisa bawa pulang piala. Soalnya yang masuk nominasi bersama saya semuanya bagus-bagus. Ternyata ini rejeki saya. Sebelumnya di FFB saya juga pernah mendapat piala untuk film Laskar Pelangi, ini kedua kalinya," jelas dia.
Sementara itu, untuk kategori Penata Kamera Terpuji Film Bioskop adalah Yunus Pasolang untuk film Kafir produksiab Starvision. Kemudian ada Ryan Purwoko memenangkab kategori Penata Editing Terpuji Film Bioskop, dan Edy Wibowo menyabet piala dalam kategori Penata Artistik Terpuji Film Bioskop.