Begini prosesi 'historical walk' enam kepala daerah yang dilantik hari ini
Bandung.merdeka.com - Enam kepala daerah di Jawa Barat hasil Pilkada Serentak 2018 resmi dilantik oleh Gubernur Jawa Barat di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kamis (20/9). Proses pelantikan diawali dengan 'Historical Walk' dari Hotel Savoy Homan ke Gedung Merdeka tepat pada pukul 09.00 WIB.
Enam kepala daerah beserta wakilnya yang akan dilantik yakni Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Oded Muhamad Danial - Yana Mulyana, Bupati Bandung Barat dan wakilnya Aa Umbara - Hengky Kurniawan, Bupati Sumedang dan wakilnya Dony Ahmad Munir - Erwan Setiawan, Wali Kota Sukabumi dan wakilnya Achmad Fahmi - Andri Setiawan, Bupati Purwakarta dan wakilnya Anne Ratna Mustika - Aming serta Wali Kota Bekasi dan wakilnya Rahmat Effendi - Tri Ardhianto.
Prosesi Historical Walk ini merupakan tradisi yang menjadi momen bersejarah di Kota Bandung. Sebab hal itu juga yang dilakukan para delegasi dari negara-negara di benua Asia dan Afrika pada 63 tahun yang lalu.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memimpin perjalanan dari Hotel Savoy Homan menuju Gedung Merdeka. Kemudian di belakangnya diikuti oleh para kepala daerah terpilih yang mengenakan menggunakan pakaian
dinas upacara besar (PDUB) berwarna putih.
Sepanjang jalur 'historical walk' ada barikade oleh pasangan mojang jajaka yang berasal dari masing-masing daerah. Selain itu juga ada Paskibraka dari Pemprov Jabar.
Berdasarkan jadwal, prosesi pelantikan secara resmi berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB. Prosesi berlangsung sekitar 1,5 jam dari mulai pembacaan, pengambilan sumpah dan sebagainya, diperkirakan selesai pukul 10.30 WIB. Setelah itu, para kepala daerah langsung menuju ke ruang VVIP dan tidak akan ada prosesi pemberian ucapan selamat.
Para pasangan kepala daerah selanjutnya akan diarak keliling Bandung naik delman hias. Ada 14 delman yang masing-masing akan diisi kepala daerah beserta istri dan wakil kepala daerah beserta istri. Sementara rombongan pengiring akan dikondisikan naik tujuh Bandros (Bandung Tour on Bus)
Adapun untuk rute arak-arakan para kepala daerah tersebut antara lain Gedung Merdeka menuju Jalan Cikapundung, lalu ke jalan Braga, Viaduct, Jalan Wastukancana, Jalan Riau, Jalan Dago, Jalan Diponegoro dan berakhir di Gedung Sate.