Bandung.merdeka.com - Perkembangan lagu anak-anak kini memang tidak sebesar pada era 1990an. Hadirnya penyanyi cilik saat ini bisa dibilang begitu minim. Tidak heran jika anak-anak yang lahir dan besar diera milenial
ini justru lebih dekat dengan musik-musik orang dewasa.

Selain itu begitu banyaknya produk komoditas hiburan khususnya lagu lagu di industri musik tanah air yang bermunculan mengisi ruang ruang publik dari dunia nyata maupun dunia maya. Pada kenyataannya Ada satu ruang yaitu ruang anak anak yang di mana disanalah bermulanya suatu komunitas generasi penerus bangsa yang akan menjadi figur figur di masa depan.

Sudah jadi pemandangan umum untuk di lihat dan di dengar ketika banyak dari anak anak menyanyikan lagu lagu yang tidak sesuai dengan umur mereka tapi mereka menyanyikannya tanpa menegerti arti dari isi lagu lagu tersebut yang mana memang lagu lagu tersebut di tujukan bukan untuk anak anak. Sangat memprihatinkan dan menjadi satu pekerjaan rumah bagi bangsa khususnya industri musik dan juga musisi untuk bisa menanggulangi hal tersebut yang pasti nantinya akan berpotensi mempengaruhi pola pikir dan pertumbuhan anak anak indonesia.

"Sudah seharusnya anak anak mempunyai ruang di dalam publik yang sesuai dengan kebutuhan dari mereka baik secara dunia nyata ataupun dunia maya di berbagai tempat di kehidupan anak sehari hari. Sering kali anak -anak ini terlupakan ataupun terabaikan ruangnya hingga apa yang di serap oleh mereka lebih banyak yang bukan semestinya mereka konsumsi," kata Produser Hanna, Deddy Kalis dari siaran pers yang diterima  Merdeka.com, Sabtu  (5/5).

Menilik minimnya penyanyi anak-anak, Hanna Stella hadir menyemarakkan dunia musik Tanah Air. Dengan tembang ‘Pulang Sekolah’, ia berupaya untuk menyemarkkan musik anak-anak yang terbilang sepi saat ini.

Menceritakan tentang rutinitas dari anak-anak yang memang sewajarnya yakni sekolah, belajar, bermain, bergembira bersama teman teman, tembang ‘Pulang Sekolah’ ini diharapkan mampu diterima baik oleh anak-anak Indonesia. Bukan hanya diterima, namun juga bisa melekat ditelinga anak-anak generasi sekarang.

Ketika seorang anak seusia Hanna menyanyikan lagu yang bisa mewakili anak-anak lain yang seumuran maka sudah pasti pendengar lagu yang notabene adalah anak anak akan mendapatkan edukasi dan juga hiburan lewat musik yang bertemakan gambaran dari kehidupan anak-anak yang penuh ceria, optimisme dan pelajaran berharga lainnya yang akan terserap melalui lagu tersebut.

"Dengan polos dan tanpa mengada-ada lagu Hanna Stella yang berjudul “Pulang Sekolah” juga bukan hanya hiburan semata tapi satu lukisan momentum dari anak anak semestinya," ujarnya.

Dengan lagu ini Hanna Stella berharap bisa memberikan keceriaan untuk teman teman, anak anak seusianya dan sudah seharusnya orang tua, pelaku industri atau bangsa ini memperhatikan anak anak generasi penerus bangsa sedari dini.

"Besar harapan Hanna untuk bisa berbagi dan memberi hal positif lewat bakatnya bernyanyi khususnya lewat single lagu perdananya 'Pulang Sekolah',” katanya.