Ramai-ramai berebut tiket cawalkot dari Partai Gerindra


Bandung.merdeka.com - Ketua Tim Penjaringan Partai Gerindra Hasan Fauzi menuturkan Partai Gerindra membuka penyeleksian bakal calon (balon) Wali Kota Bandung yang akan diusung dalam Pilkada 2018 mendatang. Selama satu bulan dibuka penjaringan, 12 orang sudah mengambil formulir untuk ikut berpartisipasi dalam Pilwalkot Bandung lewat Partai Gerindra.
Hasan mengatakan balon yang mengambil formulir berasal dari kader partai dan pihak eksternal. Di antaranya yang mengambil formulir balon wali kota Bandung yakni Ketua Ikatan Alumni ITB Jawa Barat Arfi Rafnialdi dan Ketua Asosiasi Kota Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Bandung Yana Mulyana serta Kader Gerindra yang juga sekretaris DPC Kota Bandung Ade Supriadi.
"Total sudah 12 balon mulai dari tanggal 1 Juni sampai sekarang terakhir 30 Juni. Yang eksternal dan internal jumlahnya hampir 50:50. Yang internal itu enam. Eksternal juga sama," kata Hasan, Selasa (4/7).
Hasan mengaku tidak menduga banyak pihak yang berminat mengikuti penjaringan Partai Gerindra. Ini membuktikan kepercayaan masyarakat kepada partai berlambang kepala burung garuda ini semakin meningkat.
"Mereka melihat bahwa partai politik ini bisa menjanjikan dalam arti menjanjikan mudah-mudahan dengan adanya Partai Gerindra ini yang akan mengangkat masyarakat menengah ke bawah. Yang selama ini diidam-idamkan oleh masyarakat," katanya.
Ia menuturkan selanjutnya para balon yang telah mengambil formulir diberi waktu untuk mengembalikan formulir dengan sejumlah persyaratan administrasinya hingga 30 Agustus mendatang. Pihaknya akan melakukan verifikasi ke lapangan berdasarkan data-data pendukung yang disertakan para balon yang menentukan kredibilitasnya dan kualitas calon.
Selanjutnya, para calon akan memaparkan visi misi kepada pengurus Partai Gerindra. Dilanjutkan dengan uji kelayakan dan kepatutan serta elektabilitas di masyarakat Kota Bandung.
"Kemudian kita rekomendasikan ke DPD setelah itu surat pengantar untuk ke DPP. DPP akan menggodok lagi, mengerucut ke satu orang," ucapnya.
Ia mengaku tidak ada poin tersendiri bagi kader. Semua pihak yang mendaftar memiliki kesempatan sama untuk diusung partai.
Ia memperkirakan keputusan calon yang akan diusung akan dikeluarkan pada September atau Oktober mendatang oleh DPP Partai Gerindra. Keputusan ini merupakan hasil dari penggodokan nama-nama potensial yang akan diusung koalisi bersama partai lainnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak