Lapor kebakaran di Bandung, cukup klik tak perlu telepon
Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) meluncurkan aplikasi Emergency Call 113 Bandung. Melalui aplikasi ini masyarakat dapat melaporkan peristiwa kebakaran yang terjadi, sehingga respons dari petugas damkar untuk datang ke lokasi kebakaran dapat lebih cepat.
"Sekarang 113 bentuknya sudah bentuk maps ya, jadi bisa di download di playstore. Jadi enggak usah menelepon nulis angka lagi," ujar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kepada wartawan saat ditemui di kantor Diskar PB Kota Bandung, Jalan Sukabumi, Selasa (7/2).
Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, masyarakat cukup menekan tombol call yang ada dalam aplikasi. Nantinya akan langsung tersambung dengan call center yang berada di kantor Diskar PB. Secara otomatis lokasi pelapor akan langsung terdeteksi di GPS. Sehingga petugas damkar dapat langsung mengetahui lokasi persis terjadinya kebakaran.
"Jadi cukup pijit layarnya kayak panic button gitu, nanti akan tersambung ke call center yang ada di dinas ini. Kemudian letak GPS-nya juga akan terdeteksi, sehingga responnya bisa lebih cepat," katanya.
Emil mengungkapkan, pembuatan aplikasi ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan respon Diskar PB dalam menanggulangi kebakaran dan bencana melalui pendekatan teknologi.
"Mudah-mudahan semua warga Bandung mendownload aplikasi 113 buat budaya menanggulangi kebakaran ini jauh lebih mudah dan lebih tepat," ujarnya.