Perbaikan jembatan Cisomang baru 25 persen, molor dari target
Bandung.merdeka.com - Perbaikan Jembatan Cisomang‎ yang ada di kilometer 100 Jalan Tol Purbaleunyi diperkirakan mengalami kemunduran. Sebab perbaikan jembatan tersebut baru mencapai 25 persen dari Maret yang ditargetkan. Perbaikan itu diharapkan rampung pada saat sebelum musim mudik lebaran tahun ini.
"Target (perbaikan jembatan) Maret, tapi-kan molor. Saat ini progresnya 25 persen. Lebaran harus sudah selesai. Mudah-mudahan karena sudah menemukan titiknya," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Jawa Barat M Guntoro, di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (20/2).
Menurut dia, keberadaan Tol Purbaleunyi yang cukup sibuk dengan hilir mudiknya kendaraan cukup membuat repot jalur arteri ketika mengalami kerusakan. Pasca adanya pergeseran di bagian pilar, kendaraan bermuatan berat harus dialihkan ke jalan nasional.
Untuk kendaraan menuju Bandung akan diarahkan menuju tol Sadang kilometer 76 dan Jatiluhur kilometer 84 dan kembali masuk ke Cipularang lewat gerbang tol Padalarang Timur kilometer 122. Sedangkan kendaraan dengan tujuan Jakarta diarahkan keluar melalui gerbang tol Padalarang Timur atau tol Cikamuning kilometer 116 selanjutnya masuk kembali melalui tol Sadang dan Jatiluhur.
"Jalannya (arteri) banyak yang amblas dan terkelupas karena muatannya luar biasa," ujarnya.
Sehingga perbaikan Cisomang benar-benar harus dipercepat karena jika musim mudik lebaran belum rampung itu akan berdampak pada kerusakan lebih luas. "Khawatirnya lebaran ini. Mudah-mudahan sebelum lebaran sudah selesai," ucapnya.
Untuk proses perbaikan sejumlah jalur jalan non tol yang mengalami kerusakan juga membutuhkan waktu. "Kalau hanya melapisi mungkin tidak butuh waktu lama. Tapi kalau perbaikanya pondasinya, harus digali dulu (jadi butuh waktu)," ucapnya.
Dia melanjutkan, pemerintah melalui kementerian terkait dan pihak kepolisian telah mengimbau untuk mengurangi pengiriman barang dengan truk atau jenis kendaraan lainnya. "Perusahaan diimbau untuk mengurangi penggunaan jalur selama perbaikan," imbuhnya.