Curah hujan tinggi, warga Bandung diimbau waspada
Bandung.merdeka.com - Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung mencatat hujan dengan intensitas tinggi akan melanda wilayah Jawa Barat. Masyarakat di wilayah Jabar, termasuk di Kota Bandung diminta untuk tetap waspada potensi terjadinya bencana seperti banjir dan longsor.
Prakirawan BMKG Bandung Yuni Yulianti mengatakan, curah hujan tertinggi di wilayah Jabar akan terjadi pada November ini. Hujan lebat disertai angin kencang diprediksi akan terjadi.
"Untuk itu kita minta masyarakat tetap waspada. Potensi bencana yang bisa saja terjadi seperti banjir, longsor dan angin kencang," ujar Yuni saat dihubungi, Rabu (12/10)
Dia mengungkapkan, tingginya curah hujan disebabkan suhu muka air laut yang menghangat di wilayah Selatan Jabar. Kondisi ini kemudian membentuk kumpulan awan hujan. "Kumpulan awan yang terbentuk ini menyebabkan seringnya terjadi hujan," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran (DPPK) Kota Bandung, Ferdi Ligaswara mengimbau kepada warga Bandung untuk selalu waspada. Sebab tingginya intensitas hujan berpotensi menyebabkan bencana tanah longsor dan banjir.
"Himbauan kami kepada pejabat kewilayahan serta SKPD teknis untuk antisipasi, khususnya kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Hal yang berpotensi bencana di Bandung seperti longsor, banjir, pohon tumbang," kata Ferdi
Pihaknya menaruh perhatian khusus, terutama kepada warga yang berada di wilayah Bandung Utara dan bantaran sungai untuk lebih waspada. Sebab di wilayah ini potensi bencana longsor lebih besar terjadi.
"Kami imbau kepada masyatakat di daerah Bandung utara dan bantaran sungai untuk lebih waspada terhadap potensi bencana longsor," ujar Ferdi.