'Jingga' suguhkan cerita tunanetra dengan apik

user
Farah Fuadona 26 Februari 2016, 17:39 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Film anyar karya anak bangsa tengah menyemarakkan bioskop tanah air. Film berjudul "Jingga". Ini merupakan karya Lola Amalia yang mengusung cerita tentang para penyandang disabilitas, khususnya tunanetra.

"Jingga" merupakan kemasan cerita mengenai tunanetra dalam balutan frame yang apik. Di dalamnya diceritakan kehidupan nyata sehari-hari para tunanetra. Hadirnya cerita tersebut tak lepas dari Lola yang memang kerap membuat film bertemakan isu sosial.

"Di sini saya tak hanya berperan sebagai sutradara tapi juga penulis cerita dan produser. Film ini khusus saya persembahkan untuk para penyandang disabilitas," ujar Lola kepada Merdeka Bandung, belum lama ini.  

Film bergenre drama itu selain dibuat untuk para tunanetra, ditujukan pula untuk  masyarakat agar mereka bisa membantu dan menghormati para penyandang disabilitas. Hingga kini tak sedikit yang menganggap penyandang disabilitas merupakan orang yang aneh.

"Jangan mengganggap beda, mereka itu sama seperti kita. Ingin dicintai, bergaul, pacaran, ciuman, menggeluti hobi dan lainnya. Yang mungkin belum banyak yang tahu bagaimana sisi lain dari para tunet," jelasnya.

Lewat film teranyarnya, Lola berharap pesan yang ingin disampaikan bisa diterima dengan baik oleh penonton. Dengan begitu masyarakat bisa melihat dan mengerti mengenai penyandang disabilitas dan tak memandang sebelah mata.

Kredit

Bagikan