Bandung.merdeka.com - Para aktor preman pensiun berkunjung ke Balai Kota Bandung untuk bersilaturahmi dengan Wali Kota Bandung Oded Mohamad Danial, Kamis (3/1). Ada sembilan pemain preman pensiun yang berkunjung ke balai kota termasuk Epy Kusnandar (pemeran Kang Muslihat) dan Aris Nugraha, sang sutradara Preman Pensiun.

Aris Nugraha mengatakan, kedatangannya ke Balai Kota selain bersilaturahmi juga untuk meminta ijin mempromosikan film Preman Pensiun. Dalam film yang akan tayang 17 Januari ini, pihaknya akan mempromosikan dengan bergerilya ke setiap penjuru kota.

"Kita akan promo gerilya mulai sekarang sampai 8 Januari nanti. Jadi kita pamit ijin ke wali kota kita akan jalan kaki ke Asia afrika jauh dikit pake angkot, kita enggak bawa kendaraan," ujar Aris kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Kamis (3/1).

Menurut Aris, promo film dengan cara gerilya ke sejumlah tempat ini menjadi salah satu strategi pemasaran film Preman Pensiun. Dia pun mengaku mengajak orang nomor satu di Kota Bandung itu untuk menonton film karyanya tersebut.

"Kami juga mengundang Pak Oded untuk menonton langsung pada 12 Januari di bioskop. Kalau untuk gerilya ke sejumlah tempat Kita pengen ketemu langsung sama penonton, kalau foto boleh, kita ada stiker kasih," katanya.

Aris mengungkapkan, film ini merupakan kelanjutan dari serial Preman Pensiun. Semua setting lokasi semuanya dilakukan di Kota Bandung.

"Jadi kelanjutan serial tv, 3 tahun setelah pensiun apa yang terjadi, ternyata ramalan Muslihat terbukti menjadi orang baik tidak mudah. Kan mau jadi orang baik susah, ternyata susah cari kerja, pandangan masyarakat tetap beda," ungkapnya.

Apakah film ini akan menjadi penutup perjalanan Preman Pensiun? Aris tak memberikan jawaban pasti. Dengan diplomatis Aris menyebut bahwa beragam kemungkinan bisa terjadi. Apakah Preman Pensiun akan berakhir di film ini, kembali muncul film kedua atau justru tayang lagi menjadi serial televisi.

Namum yang pasti film berdurasi 90 menit akan segera tayang di bioskop pada 17 Januari mendatang. Kita tunggu saja!