Sepatu Cibadayut banyak diminati oleh warga di luar negeri

user
Mohammad Taufik 20 Februari 2018, 14:40 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Kawasan Cibaduyut telah sejak lama dikenal menjadi sentra industri sepatu rumahan di Kota Bandung. Kawasan Cibaduyut menjadi salah satu destinasi wisata belanja yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang datang ke Bandung.

Di Cibaduyut saat ini ada sekitar 250 kios. Tak hanya menjual sepatu, kios-kios ini juga menjajakan barang lainnya seperti dompet, hingga tas.

Sepatu hasil produksi Cibaduyut tidak kalah berkualitas dengan sepatu-sepatu bermerek dari luar negeri. Hal ini terbukti dari banyaknya wisatawan mancanegara yang mengunjungi dan berbelanja di Cibaduyut. Pesanan dari Jepang, Korea Selatan, Singapura, dan sejumlah negara lainnya pun masih mengalir ke pengusaha sepatu Cibaduyut.

Harga produk di kawasan itu pun relatif murah, terutama jika pengunjung mempunyai keahlian dalam menawar barang. Memang, hampir semua pedagang di Cibaduyut menjual barang dagangannya dengan sistem tawar-menawar.

Salah satu pengelola bengkel sepatu, Raffly mengatakan, di tempatnya produksi dalam sehari bisa memproduksi sepatu sekitar 500 pasang dengan berbagai macam merek yang cukup terkenal. Semua produknya dikerjakan oleh sekitar 150 pekerja.

"Kalau dapat order borongan, tenaga pun harus ditambah. Intinya kita jika banyak pesanan pasti bertambah tenaga agar produksi bisa dikerjakan dengan cepat," ujarnya.

Sementara itu menurut, Sekretaris Lurah Cibaduyut Yusef Juhanda, secara umum Usaha Mikro Kecil Menengah di Cibaduyut cukup baik. Industri sepatu di kawasan Cibaduyut juga telah membantu kesejahteraan masyarakat.

"Kita dorong terus masyarakat agar industri usaha terus berkembang dengan memberikan pelatihan-pelatihan," katanya.

Kredit

Bagikan