Yana Umar: Viking lahir untuk Persib Bandung
Bandung.merdeka.com - Setiap klub sepakbola di Indonesia bahkan dunia, identik dengan pendukung atau suporter yang hadir untuk memberikan semangat kepada pemain. Begitu pula dengan lahirnya suporter pendukung Persib, yaitu Viking Persib Club (VPC).
Salah satu pentolan VPC, yaitu Yana Umar mengatakan, berdirinya organisasi tersebut bertujuan untuk memberikan motivasi bahkan mengkritik pemain saat bertanding di lapangan. Hal itu pun terbukti bahwa prestasi yang diraih Persib, tak lepas dari jasa para suporternya.
"Sebenarnya berdirinya Viking itu antara tahun 1994 dan 1995, jadi bukan 1993. Awalnya Heru Joko (Ketua Viking) mengajak saya dengan Yana Ewok, karena kita selalu ada di stadion. Kemudian sama Almarhum Mang Ayi (Panglima Viking) rapat di Kancra, tapi waktu itu saya gak hadir. Nah dari situ berdirinya," tutur Yana kepada Merdeka Bandung.
Bahkan Yana mengklaim, Viking adalah suporter pertama di Indonesia yang meramaikan setiap pertandingan dengan spanduk dan bendera berukuran besar. Tulisan yang cukup mengganggu atau membuat semangat pemain, juga diciptakan oleh para suporter Persib itu.
"Di antara suporter lain, Viking yang paling aktif duluan bikin spanduk dan bendera. Spanduknya isi kritikan, motivasi, dan lainnya," ucapnya.
Namun saat ini, Yana menyayangkan apabila ada anggota Viking yang tidak hadir di Stadion untuk mendukung Persib Bandung bertanding. Sebab, kata dia Viking lahir karena untuk mendukung tim Maung Bandung.
"Sekarang kemajuannya bagus, tapi percuma meramaikan doang tanpa menonton. Harusnya hadir di stadion, mau menang atau kalah kalau benar Persib pisan, ya buktikan. Karena Viking lahir untuk Persib," tegasnya.