Konsorsium akan talangi penuntasan pengerjaan Tol Soroja Rp 53 miliar
Bandung.merdeka.com - Untuk percepatan pembangunan Tol Soroja (Soreang-Pasirkoja) âPemerintah pusat melalui Kementerian PUPR telah menginstruksikan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) segera menuntaskan pembiayaan pembangunan tol tersebut.
Sebagai pemegang konsesi BPJT-pun akan menalangi Rp 53 miliar guna mempercepat pembangunan tol yang akan digunakan sebagai akses menuju venue PON XIX 2016 di Jalak Harupat, Kutawaringin, Kabupaten Bandung.
"Jadi ada instruksi dari Pak Hari kepala BPJT untuk menyelesaikan berbagai persoalan terkait percepatan penyelesaian Tol Soroja. Yang menyangkut pembiayaan, Pak Dirjen menugaskan kepada kepala BPJT untuk segera menuntas segala terkait dengan dana talangan yang akan diberikan kepada pelaksanaâ," kata Sekda Jabar Iwa Karniwa di Gedung Sate Kota Bandung, Senin (30/5).
Menurut dia, penggunaan dana talangan tersebut, teknisnya sudah dirumuskan oleh BPJT, tinggal teknis pelaksanaannya. Hal itu pun termasuk dasar hukum yang melandasi penggunaan dana talangan.
â"Sebagai dasar hukumnya sudah ada Keputusan Menteri PUPR mengenai bentuk dana talangan yang dialokasikan untuk percepatan penyelesaian pembebasan lahan yang masih tinggal enam persen lagi," ujarnya.
Disinggung progres, dia menyebut bahwa perkembangan pembangunan tol yang menghubungkan Kota dan Kabupaten Bandung itu sudah menemui solusi. Masalah pembebasan tanah wakaf dan masjid sudah bisa diatasi.
Sehingga dia berharap bahwa Tol Soroja sebagai penunjang penyelenggaraan PON nanti bisa rampung sesuai target yakni Agustus mendatang. "Tol Pasirkoja (semoga) bisa digunakan dalam pelaksanaan pembukaan dan penutupan PON XIX Jawa Barat," ujarnya.
Dia menambahkan, pembiayaan Tol Cisumdawu penyelesaiannya dengan menggunakan pinjaman dari Pemerintah Tiongkok dan juga untuk beberapa hal yang sifatnya untuk pembebasan, kini sedang dihitung oleh Kementerian PUPR dan BPJT. Selanjutnya disampaikan dalam penyelesaian kepada Kementerian Keuangan.â
"Dengan demikian pendanaan untuk Tol Cisumdawu mulai bisa teratasi," ujarnya menandaskan.