DPU Kota Bandung Imbau Warga Tak Bangun Rumah Tinggal di Bantaran Sungai
Bantaran Sungai
Bandung.merdeka.com - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak membangun rumah di bantaran sungai. Selain berbahaya, tembok penahan tanah (TPT) atau kirmir tidak dirancang untuk menahan beban yang ada di atasnya.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Arif Prasetya menanggapi robohnya kirmir di Cikutra. Dalam kejadian tersebut, lima rumah turut terdampak karena tergerus air Sungai Cidurian.
"Syarat bangunan harus mundur dari bibir sungai minimal 1 meter agar TPT tidak dijadikan pondasi rumah. Selain bahaya juga TPT tersebut tidak dirancang untuk menahan benan dari atas," ujar Arif kepada Merdeka Bandung, Selasa (27/11).
Arif menyebut, bangunan yang berdiri di bantaran sungai sangai berbahaya. Apalagi saat memasuki musim hujan seperti sekarang. Sebab derasnya aliran sungai akibat tingginya curah hujan akan menggerus bagian bangunan yang menempel dengan bibir sungai.
Terkait penanganan robohnya kirmir di Cikutra, Arif mengaku pihaknya sedang berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum. Koordinasi dilakukan untuk penanganan apakah akan dipasang dengan bronjong atau kirmir.
"Untuk kirmir Cikutra, DPU Kota Bandung sedang berkoordinasi dengan bbws. Mudah mudahan bisa di bantu penanganannya," kata dia.
Untuk sementara kata Arif, pihaknya akan melakukan penanganan darurat. Perbaikan secara permanen akan dilakukan tahun 2019 mendatang.
"Kalau oleh kami baru darurat saja. Untuk perbaikan permanennya di tahun 2019," katanya.
Tag Terkait
Pemkot Bandung Akui Kesulitan Cari Lahan Untuk Bangun Kolam Retensi di KBU
Masalah Banjir, Oded Tunggu Inisiatif Pemprov Jabar Bahas Cekungan Bandung
Hujan Deras, Jalan Jakarta Disergap Banjir
Antisipasi Banjir, Pemkot Bandung dan Warga Gotong Royong Bersihkan Sungai Cilimus
Sungai di Bandung Banyak Alami Penyempitan
BBWS Sebut Tol Air Pagarsih Tidak Efektif Tangani Masalah Banjir
Oded Akan Berkoordinasi Dengan Kepala Daerah Tuk Atasi Masalahan Banjir
Oded Akan Temui BBWS dan KemenPUPR Untuk Solusi Banjir Pagarsih
DPU Kota Bandung Imbau Warga Tak Bangun Rumah Tinggal di Bantaran Sungai
Hujan Deras Guyur Bandung, Wilayah Astana Anyar Terendam Tinggi Air Capai 1,7 Meter