Hibur penumpang Dishub Bandung hadirkan live music di terminal
Bandung.merdeka.com - Menghadirkan pertunjukan musik atau live music di cafe ataupun hotel merupakan hal biasa. Pemandangan itu dapat dengan mudah dijumpai di sejumlah tempat. Namun apa jadinya jika live music dihadirkan di terminal. Ya suasana baru itu kini dapat dengan mudah dijumpai di Terminal Leuwi Panjang Bandung.
Terminal yang identik dengan keramaian dari suara para kernet bus yang saling bersahutan ataupun suara bising knalpot bus sudah menjadi pemandangan umum sehari-hari. Suasana ini dengan mudah dapat dijumpai di terminal-terminal.
Namun suaasa berbeda kini di dihadirkan di Terminal Leuwi Panjang. Sebuah panggung kecil sengaja dihadirkan di satu sudut ruang tunggu penumpang. Panggung berukuran 2,5 x 2,5 meter tersebut menjadi tempat live music yang berada di tengah-tengah ruang tunggu penumpang.
Dengan mengenakan baju pangsi plus iket sunda di kepala, empat hingga lima orang memegang alat musiknya masing-masing. Ada yang memainkan kendang, gitar, gitar bass, dan djembe. Mereka memainkan beragam jenis lagu, mulai dari tradisional hingga kontemporer.
Staf Kepala Terminal Leuwi Panjang, Asep Hidayat, mengatakan, sajian live music ini sengaja dihadirkan untuk menghibur penumpang di terminal yang akan berangkat.
"Live music ini kita hadirkan tujuannya untuk menghibur para penumpang. Terlebih lagi saat massa arus mudik lebaran seperti sekarang. Biar penumpang tidak jenuh kita hibur dengan musik," ujar Asep kepada Merdeka Bandung belum lama ini.
Menurut Asep, para pemain musik yang tampil ini merupakan para pengamen profesional yang biasa tampil di kafe atau hotel. Pihaknya bekerjasama dengan mereka untuk agar tampil menghibur para penumpang di terminal.
Live music ini dielar setiap hari mulai dari pukul 13.00-21.00 WIB. Uniknya mereka memainkan lagu yang berbeda-beda setiap harinya.
"Kalau Rabu dan Jumat itu lagu Sunda. Kalau hari lain lagu-lagu biasa," ucapnya.
Asep mengungkapkan, sajian live music ini akan terus dihadirkan setiap hari. Utamanya saat massa arus angkutan lebaran. Dia berharap dengan inovasi ini setidaknya dapat memberikan hiburan bagi masyarakat.