Bandung.merdeka.com - Beruang madu bernama Rika milik Kebun Binatang Bandung hari Minggu (9/12) ini merayakan ulangtahunnya yang pertama. Memperingati pertambahan usianya ini, Kebun Binatang Bandung menyelenggarakan sebuah acara. Dimana pada kandang Rika tampak berbeda dengan hiasan balin bertuliskan namanya dengan tambahan tulisan ‘Happy Birthday’.

Marketing Communication Bandung Zoo, Sulhan Syafii mengatakan, perayaan yang dilakukan oleh Kebun Binatang Bandung terhadap Rika ini merupakan acara yang istimewa. Soalnya, Kardit sang ayah pernah heboh diberikan karena kurus dan dinilai kurang mendapat perhatian dari pihak Kebun Binatang Bandung.

"Perayaan kali ini istimewa soalnya Kardit dulu pernah viral karena berita negatif, kami membuktikan bahwa semua satwa yang ada di Kebun Binatang Bandung dirawat dengan baik dan tumbuh dengan sehat. Buktinya, salah satu satwa kami yaitu Rika sudah genap setahun," ujar pria yang akrab disapa Aan saat dihubungi melalui sambungan telepon oleh Merdeka Bandung, Minggu (9/12).

Rika yang lahir pada 7 Desember 2018 ini mendapatkan perayaan khusus dengan dinyanyikannya tiga buah lagu serta pemberian hadiah yakni satu paket buah-buahan segar. Pengunjung yang hadirpun turut memeriahkan perayaan ulangtahun Rika di area kandangnya.

"Kami pihak Kebun Binatang Bandung bersama ratusan pengunjung turut meramaikan ulangtahun Rika. Acara yang berlangsung sekitar 30 menit itu memberikan kebahagiaan tersendiri baik bagi Rika dan keluarga, serta pengunjung yang datang," jelasnya.

Sementara itu, kini Rika memiliki bobot tubuh 400 gram ketika lahir, kini beratnya sudah mencapai 25 kilogram. Beruang madu sendiri bobot tubuhnya bisa mencapai 80 kilogram. Beruang madu Rika sangat menyukai madu. Setiap harinya beruang madu Rika memakan pepaya, telur, semangka dan extra fooding lainnya.

Beruang madu di Kebun Binatang Bandung memiliki diet yang ketat, sehingga bagi para pengunjung diharapkan untuk tidak memberikan makanan apapun kepada beruang madu. Dikarenakan hal ini akan mengganggu kesehatan dari beruang madu itu sendiri.

Di habitat alaminya, beruang madu terancam oleh perusakan habitat. Kehilangan habitat, fragmentasi lahan dan penurunan kualitas hutan merupakan ancaman yang besar bagi populasi alami beruang madu.

Upaya konservasi beruang madu telah dilakukan oleh Pemerintah RI, dengan menetapkan kawasan konservasi dan peraturan yan melindungi beruang madu. Upaya konservasi beruang madu dilakukan oleh Kebun Binatang Bandung melalui pengembangbiakan diluar habitat, atau yang dikenal dgn istilah konservasi eksitu.

Para pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam konservasi beruang madu dan satwa liar lainnya, salah satunya adalah dengan menggunakan produk hasil hutan secara bijak.