Bandung.merdeka.com - Kebun Binatang Bandung akhirnya merampungkan perbaikan infrastruktur, salah satunya perbaikan kandang. Selain itu, pengelola juga menerapkan sistem tiketing baru yang lebih modern, yakni menggunakan gelang tangan dengan sistem berbarcode.

Humas Kebun Binatang Bandung, Sulhan, mengatakan tiket gelang ini secara resmi diberlakukan hari ini, Minggu (18/6). Sistem tiket baru ini untuk menghindari kebocoran yang kerap terjadi seperti pengunjung bisa masuk tanpa tiket. Tiket masuknya kini dibanderol dengan harga Rp 40 ribu per orang dan berlaku hingga H + 10 lebaran.

"Tujuannya untuk menghindari kebocoran pengunjung dan juga kita bisa memantau real time datangnya pengunjung. Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk melakukan sistem pengawasan lebih rapih," ujar pria yang akrab disapa Aan kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Kebun Binatang Bandung, Minggu (18/6).

Soal harga yang lebih tinggi dibanding sebelumnya, Aan mengaku ada banyak keuntungan bisa didapatkan oleh pengunjung. Bila sebelumnya pengunjung membeli tiket masuk dan harus membayar lagi jika ingin menikmati permainan di dalam kebun binatang bandung, kini tidak lagi.

Dengan harga tersebut, pengunjung bisa dengan bebas menikmati banyaknya permainan yang dimiliki kebun binatang. Di antaranya adalah naik perahu, roaler coaster, serta outbond. Ada pula pertunjukan binatang layaknya sirkus, parade satwa, serta foto bersama satwa.

"Dulu tiketnya Rp 25 ribu dan untuk menikmati permainan harus bayar lagi. Sekarang sudah tiket terusan jadi enggak perlu bayar lagi, wahana permainan yang kami miliki bisa dinikmati hanya dengan membayar Rp 40 ribu saja," terangnya.

Bicara soal target kunjungan saat musik libur lebaran ini, diprediksi jumlah pengunjung yang datang untuk menghabiskan waktu libur bersama keluarga, teman, ataupun kerabat mencapai 150 ribu hingga 200 ribu selama 10 hari. Puncak keramaian pengunjung sendiri diprediksi sama seperti tahun lalu, yakni pada H+2 lebaran.