Kombucha, minuman probiotik dari teh yang banyak khasiat
Bandung.merdeka.com - Sudah tahu kombucha? Minuman probiotik berbahan dasar teh ini memiliki banyak khasiat. Tentu saja khasiat yang dihasilkan adalah untuk kesembuhan serangkaian penyakit, mulai dari pilek, flu, sembelit, maag dan mengurangi kecanduan terhadap gula.
Menurut data pada tahun 1996, seorang bernama Bev Ferguson, pemilik Kombucha Manna Internasional membuat sebuah survey di sebuah mailing list Kombucha yang beranggotakan 600 orang dari seluruh dunia. Mereka berbagi pengalaman, manfaat apa yang telah mereka dapatkan setelah mengonsumsi Teh Kombucha.
Hasilnya kemudian dipetakan bahwa Kombucha memiliki banyak manfaat yakni, 82 persen resistensi terhadap pilek dan flu, 81% kondisi tubuh meningkat, 81 persen bebas dari sembelit, 44 persen mengalami peningkatan energi, 42 persen terbebas dari nyeri arthritis, 30 persen berat badan menjadi seimbang, dan 27 persen memiliki pola tidur yang lebih sehat.
Dengan rutin mengonsumsi Kombucha juga bisa 27 persen terbebas dari sakit maag dan masalah pencernaan, 24 persen menurunkan berat badan 2.5 – 5 kilogram, 21 persen peningkatan kualitas kulit, 19 persen terbantu dari gejala PMS, 19 persen terbebas dari alergi, dan 17 persen penurunan tekanan darah dan kolesterol.
Sang empunya Indokombucha, Arsenius Sutandio mengatakan, Kombucha merupakan teh manis yang difermentasi oleh sebuah kultur bernama kombucha, terdiri dari bakteri positif dan ragi. Difermentasi selama tujuh hingga 14 hari, rasa asam dari teh akan muncul pada proses tersebut.
"Gulanya diurai hingga menghasilkan rasa asam. Nah itulah yang membuat khasiat kombucha begitu kaya. Kombucha ini sebenarnya sudah lama ada, namun masih banyak yang belum familiar. Untuk itu, saya berupaya untuk tidak hanya menjual produk tetapi juga memberi edukasi," ujar Arsenius kepada Merdeka Bandung, Senin (9/1).
Menjual produknya dalam dua kemasan yakni 500 mililiter seharga Rp 30 ribu dan satu liter Rp 50 ribu, Arsenius memasarkan produknya secara online dan juga kerap mengikuti kegiatan pameran kuliner sehat.
"Bagi mereka yang baru coba, pasti agak kaget sama rasanya yang asam. Namun kalau sudah terus menerus mencoba pasti akan terbiasa. Apalagi buat yang sudah merasakan khasiatnya, pasti akan ketagihan. Ini produk halal karena sudah cek di laboratorium kadar alkoholnya 0 persen," jelasnya.