Ada kompetisi nasional berjalan di atas tali digelar di Bandung


Slackline
Bandung.merdeka.com - Pushing Panda melalui komunitas Bandung Slackline akan kembali menggelar kompetisi nasional atau Slackline Competition 2. Event pertama pernah dilakukan 2013, ketika olahraga berjalan di atas tali itu masih terbilang baru.
Kini, komunitas slackline di berbagai kota di Indonesia sudah mulai tumbuh. Di Bandung, sejumlah kampus mulai memiliki komunitas slackline. Maka untuk kembali menyosialisasikan olahraga melintas di atas tali ini Pushing Panda Bandung Slackline kembali menggelar kompetisi nasional.
Salah satu pendiri Pushing Panda, Mulyana alias Dadeng, menjelaskan kompetisi nasional slackline akan digelar dua hari, yakni 23-24 Juli 2016. Tempat penyelenggaraan di toko Eiger, Jalan Sumatera, Bandung.
Rencananya, kompetisi tersebut terdiri dari dua kategori, yakni kategori pemula dan profesional. Sedangkan yang dinilai meliputi skill, gerakan, akurasi dan combo (perpaduan skill yang ada pada slackline).
"Pendaftarannya sih belum dibuka. Rencana Selasa besok mulai buka," kata Dadeng, saat berbincang dengan Merdeka Bandung.
Ia menargetkan ada lebih dari 30 peserta slackline dari Indonesia yang mendaftar ke kompetisi yang terbilang langka ini. Jumlah tersebut jauh lebih meningkat dibandingkan kompetisi nasional slackline pertama pada 2013 yakni 18 orang.
"Partisipasi akan banyak, karena olahraga ini mulai banyak komunitasnya. Di Bandung saja hampir setiap kampus sudah ada komunitasnya. Kampus yang biasa kegiatan bareng kita saja sudah ada 9 kampus," ujarnya.
Jumlah anggota Pushing Panda sendiri sekitar 50 orang. Setiap tahunnya, komunitas ini menerima 15 sampai 20 anggota baru terutama yang tertarik slackline.
Tidak ada tema khusus diusung dalam kompetisi slackline ini. "Kita masih fokus sosialisasi slackline agar makin lebih meluas di masyarakat," kata pria gondrong yang berprofesi freelancer kerja terkait ketinggian ini.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak