Bandung.merdeka.com - Arsitektur lanskap kurang mendapat peran dalam pembangunan-pembangunan di Indonesia, khususnya di Kota Bandung. Padahal peran arsitektur lanskap sangat penting untuk mendesain lingkungan yang sehat, aman dan nyaman.

“Arsitek lanskap menitikberatkan di lingkungan atau lahan. Ketika desain kawasan dimulai dari arsitek lanskap. Analisis bentang alamnya, mana yang harus dibangun, mana yang harus menjadi resapan air agar tidak banjir,” terang anggota Ikatan Arsitektur dan Lanskap (IALI) Jawa Barat, Lunalda Kanzeila, kepada Merdeka Bandung.

Dengan kata lain, arsitektur lanskap bertugas mendesain kawasan. Hal ini yang membedakan dengan arsitektur yang lebih menitikberatkan pada manusia dan bangunan.

“Arsitektur lanskap luas banget, mendesain tanaman rumah yang bisa menangkal nyamuk, mendesain ruang terbuka hijau atau hutan kota hingga revitalisasi tambang,” jelasnya.

Menurutnya, Indonesia sebenarnya surga bagi arsitek lanskap mengingat bentang alam negeri ini sangat luas. Dengan kondisi tersebut, kata dia, sebenarnya Indonesia kekurangan SDM bidang arsitek lanskap.

Ilmu arsitek lanskap sendiri sudah cukup lama dikenal. Namun penggunaan jasa arsitek lanskap masih terbatas, berbeda dengan di luar negeri yang banyak digunakan.

Kurang familiarnya arsitek lanskap ditambah kurangnya perguruan tinggi yang memiliki jurusan arsitek lankap. Saat ini di perguruan tinggi negeri di Bandung yang mempelajari arsitek lanskap hanya ITB. Secara nasional, perguruan tinggi yang lama memiliki jurusan arsitektur lanskap adalah IPB.

Ia menjelaskan, dalam membangun sebuah kota, berbagai disiplin ilmu harus sinergi agar hasilnya maksimal. Misalnya ada sinergi antara planologi, arsitek lanskap, arsitektur dan teknik lingkungan.

Ia berharap, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang memiliki latar belakang praktisi arsitektu. Memahami pentingnya peran arsitektur lanskap dalam pembangunan Kota Bandung.

“Saat ini IALI Jabar yang sebelumnya sempat vakum, berusaha untuk berperan aktif dalam memberikan masukan untuk pembangunan Kota Bandung,” kata alumnus ITB ini.

Salah satu karya  IALI Jabar di Bandung adalah pembangunan Taman Inklusi. Dalam http://medha.lecture.ub.ac.id/, arsitektur lanskap didefinisikan sebagai seni dan ilmu yang menganalisa, merencanakan desain, manajemen, perlindungan dan rehabilitasi suatu lahan.

Melengkapi rencana desain dan pengembangan yang terkelola dengan baik. Arsitek lanskap menawarkan pelayanan pengaturan keindahan dan keahlian mengurangi biaya-biaya dan menambahkan nilai-nilai jangka panjang terhadap suatu proyek.