Sambut PON XIX, lima taman besar di Bandung direvitalisasi

user
Mohammad Taufik 02 September 2016, 09:12 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Untuk menyambut gelaran PON (Pekan Olahraga Nasional) XIX/2016 yang akan berlangsung di Kota Bandung, Dinas Pemakaman dan Pertamanan (Diskamtam) Kota Bandung melakukan penataan dan revitalisasi taman. Tercatat ada lima taman besar di Kota Bandung yang akan direvitalisasi.

"Lima Taman besar yang direvitalisasi yakni Taman Tegalega, Babakan Siliwangi, Taman Maluku, Taman Seram dan Taman Inklusi," ujar Kepala Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung Arief Prasetya kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kamis (1/9).

Menurut Arief, taman besar yang direvitalisasi beberapa sudah pada proses lelang dan administrasi serta DED (Detail Engineering Design). Dia mencontohkan seperti Taman Tegalega yang telah dimulai penataannya.

"Taman Tegalega itu untuk revitalisasi tahap satu sudah dimulai dan sedang berjalan. Untuk tahap satu itu dari plasa ke monumen sampai pintu masuk depan Museum Sribaduga. Sedang pada Sisi kiri di bunga potong dan pedagang tanaman akan dibereskan. Di luar Tegalega, Baksil dan Gasmin masih dalam proses administrasi dan untuk lainnya masih perbaikan DED," katanya.

Arief mengungkapkan, untuk alokasi anggaran revitalisasi taman- taman besar ini nilainya bervariasi. Dia mencontohkan seperti Taman Tegalega yakni sebesar Rp 19 miliar.

"Untuk Babakan Siliwangi masih administrasi dengan nilai Rp 15 miliar. Kemudian Gasmin (Gasibu Mini) sebesar Rp 4,8 miliar, Taman Maluku Rp 2 miliar, Taman Seram Rp 1 miliar dan Taman Inklusi Rp 1 miliar," katanya.

Lebih lanjut Arief mengatakan, selain merevitalisasi taman-taman skala besar, juga ada 20 taman RW yang akan direvitalisasi. Taman RW ini berada di 30 Kecamatan Kota Bandung. "Untuk Taman RW ada 20 lokasi di 30 kecamatan dengan total anggaran Rp 6,5 miliar," katanya.

Untuk Persiapan penyambutan PON XIX Arif mengatakan Diskamtam hanya melaksanakan perbaikan estetika dengan persentasi 60 persen estetika dan 40 persen penghijauan pada median–median jalan.

"Untuk titik penanaman tanaman estetika sudah mulai di Pajajaran dengan Palem, di Perempatan Istana Plaza dengan beberapa Tanaman Estetika dan juga perbaikan Gerbang Gerbang yang ada di jalur perhelatan," ujarnya memungkasi.

Kredit

Bagikan