Jangan lewatkan, malam nanti planet-planet akan nampak dari bumi


Ilustrasi
Bandung.merdeka.com - Sebuah fenomena astronomi langka akan terjadi malam nanti, yaitu penampakan planet-planet yang jaraknya berbeda namun akan muncul di waktu hampir bersamaan. Planet tersebut akan terlihat dari bumi.
Jika langit cerah dan tidak terganggu polusi cahaya, planet-planet tersebut akan tampak sebagai bintang terang. Planet tersebut antara lain Merkurius, Venus, Mars, Jupiter dan Saturnus.
Diperkirakan, planet tersebut akan terlihat mulai pukul 20.00 WIB. Namun untuk bisa melihat lima planet, masyarakat Bandung khususnya diminta mematikan lampu yang bisa menimbulkan polusi cahaya. Sebab makin terang kondisi di bumi akan makin jelas benda langit terlihat.
"Planet-planet terang seperti Mars, Jupiter dan Saturnus adalah benda langit yang terang dan mudah diamati. Kebetulan di waktu sekarang, planet-planetnya muncul di waktu berdekatan di langit, jadi ramai," kata Anggota Staf Observatorium Bosscha, Yatni Yulianti, saat dihubungi Merdeka Bandung, Sabtu (6/8).
Ia berharap, adanya fenomena benda langit makin menyadarkan masyarakat untuk mengurangi polusi cahaya. Dengan mengurangi polusi cahaya, masyarakat bukan hanya bisa mengamati fenomena astronomi tetapi juga bisa menghemat energi. "Fenomena ini kebetulan bertepatan dengan Hari Antariksa," katanya.
Pada Hari Antariksa yang jatuh 6 Agustus, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) mengkampanyekan Malam Langit Gelap. Kampanye ini meminta masyarakat mulai pukul 20.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB agar mematikan lampu sehingga bisa menikmati langit malam.
Menurut Yatni, imbauan tersebut berisikan semangat dan ajakan kepada masyarakat untuk lebih peka kepada apa yang terjadi di lingkungan sekitar, khususnya langit malam.
"Kenapa ini menjadi hal yang diangkat, langit malam yang gelap sepanjang sejarah peradaban manusia tidak hanya menjadi sumber inspirasi namun juga pengetahuan. Yang terjadi sekarang di banyak kota besar, langit malam gelap ini sulit ditemukan salah satunya karena polusi cahaya," ujarnya.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak