Bandung.merdeka.com - Kwarda Pramuka Jabar mendapatkan layanan kemudahan dalam menyimpan maupun menarik uang tunai. Kartu Tanda Anggota (KTA) yang dimiliki sekarang bisa digunakan sebagai Anjungan Tunai Mandiri (ATM).

Kwarda Pramuka Jawa Barat menjalin kerja sama dengan Bank Jabar Banten (BJB). Kerja sama ditandai dengan penyerahan KTA berbasis ATM dari perwakilan BJB ke Wakil Ketua Bidang Kerja sama dan Kemitraan Kwarda Pramuka Jawa Barat Saeful Bachri, di Kantor Kwarda Jabar, Kota Bandung, Kamis (28/7).

"Ini KTA berbasis ATM pertama di Indonesia. Yang lain biasanya join dengan asuransi. Dengan kerja sama ini, kita mengombinasikan pendataan anggota dengan menabung," kata Saeful.

Melalui program itu, anggota Pramuka diharapkan semakin terpacu untuk giat menabung sejak dini. Sehingga ketika mereka dewasa, menabung diharapkan jadi sebuah kebiasaan sekaligus kebutuhan.

Lanjut dia, total jumlah anggota Pramuka se-Jawa Barat sendiri mencapai 5,2 juta orang. Tapi tidak semua anggota wajib memiliki KTA berbasis ATM tersebut. Pihaknya menargetkan 5-10 persen anggota bisa ikut serta dalam program itu.

"Kita realistis, kita hanya menargetkan 5-10 persen anggota yang akan ikut dalam program ini," terangnya.

Untuk bisa menabung di BJB, anggota Pramuka bisa membuka program tabungan BJB Simpel, BJB Tabunganku dan BJB Tandamata. Bagi yang sudah memiliki KTP, mereka tinggal datang ke BJB dan membuka rekening agar bisa memiliki KTA yang berfungsi sebagai ATM.

Sedangkan bagi yang belum memiliki KTP, pembuatan rekening akan dikolektifkan dan diurus oleh masing-masing pembina Pramuka di sekolah. Selanjutnya setelah memiliki rekening, mereka bisa langsung menabung di BJB terdekat.