Ridwan Kamil lepas tim HWC & Street Footbal ke Skotlandia dan Prancis

user
Mohammad Taufik 30 Juni 2016, 15:54 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil melepas TIMNAS HWC (Homeless World Cup) 2016 yang akan berangkat ke Skotlandia dan Tim Street Footbal World Festival ke Prancis. Acara pelepasan dilakukan di Pendopo Wali Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Kamis (30/06).

Ridwan mengaku, sangat bersyukur tim dari Bandung dapat berpartisipasi untuk ke-6 kalinya dalam gelaran tersebut . Pasalnya kompetisi yang diikuti merupakan ajang bergengsi internasional.

"Alhamdulillah perwakilan dari Kota Bandung dan wilayah di Indonesia bisa mengikuti pertandingan serta festival di sana. Meskipun ada perwakilan yang berbeda provinsi, tetapi kita tetap satu yaitu Indonesia," ujar Ridwan

Pria yang akrab disapa Emil ini menyatakan dukungannya kepada timnas. Sebagai timnas HWC dari Indonesia harus berjuang untuk mengharumkan negara.

"Jadi bagi saya ini sejarah luar biasa walaupun lingkupnya berbeda dengan sepak bola yang biasa. Oleh karena itu kita harus mendukung prestasi yang ada di tim. Pernah jadi pemain terbaik, pernah jadi pelatih terbaik. Mudah-mudahan di Skotlandia dan Festival Street Football di Prancis prestasinya sama. Baik secara individu ataupun tim," katanya.

Ada pesan-pesan yang bisa diambil dari semangat timnas Homeless World Cup yang selalu berprestasi setiap tahunnya. Emil menyebut kerja sama, kerja keras, harus berstrategi, dan harus mencapai tujuan adalah pesan yang disampaikan untuk masyarakat.

"Jadi kalau direfleksikan ke dalam kehidupan, ya itulah semangat olahraga, kita sebagai orang terpilih mewakili negara, dari beberapa juta tidak semua bisa pergi. Kita pergi untuk berjuang semaksimal mungkin dengan usaha keras untuk mendapatkan hasil maksimal," katanya.

Emil mengaku akan terus mendukung timnas untuk ikut turnamen Homeless World Cup serta Street Football Festival yang digelar setiap tahun.

"Jangka panjangnya ini harus menjadi sebuah tradisi. Saya pribadi sebagai wali kota akan menjaga tradisi ini supaya langgeng dan tetap membanggakan Indonesia," katanya.

Di tempat sama, Direktur Utama Rumah Cemara Anton M. Djaja Prawira dalam laporannya mengatakan, tim yang akan berangkat ada 2 tim, diataranya Street Football World Festival ke Prancis dan Homeless World Cup 2016 ke Skotlandia,

"Tim Street Football Festival, hari ini berangkat dan pulang ke Indonesia tanggal 8 juli setelah lebaran. Lalu Timnas HWC berangkat tanggal 6 juni dan kembali ke Indonesia tanggal 19 Juni," katanya.

Menurut Anton, untuk kegiatan di sana, Street Football World Festival ada pertandingan 3 on 3 dan kita akan menampilkan kebudayaan Indonesia. "Street Football ini bukan pertandingan melainkan festival yang menampilkan setiap budaya di masing masing negara," ucapnya.

Anton menyebut ajang Homeless World Cup ini merupakan turnamen resmi yang diikuti hampir 50 negara. Tim yang ikut serta terbagi dua yakni ada tim putra dan putri

"Sekarang ini kita baru bisa mengirim tim putra saja ke sana. Insya Allah kedepannya kita bisa megirimkan tim putri," tuturnya.

Adapun untuk jumlah keberangkatan tim Street Footbal Festival ke Prancis diantaranya 1 manajer dan 1 perwakilan dari Rumah Cemara dan 4 pemain, jadi jumlahnya 6 orang.

"Sedangkan untuk Timnas HWC berjumlah 10 orang, diantaranya 1 manager, 1 pelatih dan 8 pemain dari 3 provinsi di wilayah Indonesia. Alhamdulillah sebagian besar warga Bandung. Salah satu keunikan tahun ini kita melibatkan satu orang difabel, alhamdulillah direstui oleh tim penyelenggara," kata Anton.

Kredit

Bagikan