Naik bus DAMRI di Bandung akan sesuai dengan jadwal

Bus DAMRI
Bandung.merdeka.com - Perum DAMRI Cabang Bandung akan mulai uji coba skema pengoperasian bus berbasis jadwal. Dengan skema ini, operasional bus DAMRI akan terjadwal sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
GM Damri Cabang Bandung Indra Darmawan menuturkan, pengoperasian bus DAMRI dengan skema terjadwal Ini sebagai bentuk pelayanan prima angkutan perkotaan.
"Jadi keberangatan bus sudah terjadwal. Kita tahu jadwal datang bus jam berapa, sehingga kita tahu di shelter nunggu jam berapa," ujar Indra kepada wartawan saat acara Bandung Menjawab yamg digelar di Ruang Media, Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kamis (9/6).
Indra mengatakan, ada tiga trayek bus DAMRI yang aka uji coba dengan sistem ini yakni jurusam Cicaheum - Cibeureum, Cicaheum - Leuwi Panjang, dan Cibiru - Kebon Kalapa. Uji coba akan dilakukan pada tanggal 15 Juni - 29 Juni.
"Rute Cicaheum - Cibeureum ada 23 unit bus yang dioperasikan Cicaheum - Leuwi Panjang 23 unit dan Cibiru - Kebon Kalapa ada 24 bus. Bus akan mulai beroperasi pukul 5 pagi. Jarak antara bus 5 menit dan jeda 2 menit menunggu," katanya.
Selain itu kata Indra, nantinya bus juga hanya akan berhenti di halte. Sehingga penumpang tidak bisa naik atau turun bus di sembarang tempat selain halte.
"Jadi naik dan turun penumpang dari halte ke halte. Nyetop di mana aja enggak berhenti. Untuk mengawasi nanti kita sebar petugas di sejumah titik," ucapnya.
Indra mengatakan, untuk tiga rute ini nantinya akan menggunakan bus baru bantuan pemerintah pusat sebanyak 70 unit. Bus baru ini memiliki kapasitas 80 orang dengan perincian 30 tempat duduk dan 50 berdiri.
"Setelah uji coba bus yang lama akan ditarik. Dengan adanya sistem ini diharapkan semua operasional bus akan mulai terjadwal," kata Indra.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak