Bandung.merdeka.com - Jelang bulan Ramadhan 25 ribu botol minuman keras (miras) dimusnahkan. Pemusnahan botol miras itu merupakan hasil penyitaan operasi dari aparat Kepolisian Kota Bandung, dan Satpol PP pada sepanjang 2016 ini.

Puluh ribuan botol miras itu dimusnahkan di gedung eks Palaguna, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jumat (3/6) pagi. Ribuan botol yang digelar itu digilas menggunakan kendaraan berat. Hadir Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Winarto serta beberapa unsur muspida Kota Bandung

"Jumlah yang dimusnahkan mencapai 25 ribu sepanjang operasi yang dilakukan tahun 2016 bersama jajaran Satpol PP," kata Kapolrestabes Bandung.

Dari jumlah tersebut 22.988 botol miras merupakan hasil sitaan dari jajaran Polsek serta jajaran Polrestabes Bandung. Adapun sisanya merupakan sitaan yang dilakukan Satpol PP Kota Bandung. Selain miras, puluhan botol tuak dan oplosan juga dimusnahkan.

Pemusnahan ribuan botol miras jelang Ramadhan
© 2016 merdeka.com/Andrian Salam Wiyono

"Seluruh miras yang kita musnahkan hari ini merupakan miras dari berbagai golongan," ungkapnya.

Pihaknya mengaku akan terus menekan peredaran miras apalagi menjelang Ramadhan tahun ini. "Kami akan tetap tingkatkan pengawasan dan penindakan untuk menekan adanya peredaran miras ini," ujarnya.

Ridwan Kamil mengatakan, Pemkot Bandung mengapresiasi pada jajaran kepolisian yang sudah proaktif menekan adanya peredaran miras, apalagi menjelang bulan Ramadhan.

"Apresiasi jajaran kepolisian. Sudah proaktif bulan ramadhan merazia toko dn tempat ilegal. Sehingga 25 ribu botol. Macam-macam dari yang murah sampai mahal ikut dimusnahkan. Tentu ini momentum baik menyambut bulan puasa," kata dia.