Mengalami KDRT, Lapor saja ke JaRi
Bandung.merdeka.com - Pernah mengalami KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) namun takut jika harus melapor pada pihak berwajib. Anda bisa melaporkannya ke JaRi, yayasan Jaringan Relawan Independen.
JaRi berusaha menyebarkan gagasan untuk pencegahan dan penanggulangan kekerasan dalam rumah tangga, yang pada gilirannya akan mengurangi kekerasan di masyarakat yang dirasakan makin banyak terjadi disekitar kita.
"JaRi melakukan advokasi dan pendampingan kasus. JaRi memberi pelayanan kepada klien berupa pemeriksaan medis, pemeriksaan dan konseling psikologis, home visit, dan pendampingan klien di pengadilan," ujar Badan Pembina JaRi, dr. Ilsa Nelwan kepada Merdeka Bandung, Selasa (31/5).
JaRi juga membantu berupa pelaporan dan pendampingan kasus secara hukum yakni menuju kepolisian dan ke pengadilan, serta dalam penanganan kasus, JaRi melibatkan dokter dan psikolog.
Menurut data WHO, tingkat global satu dari tiga perempuan dalam hidupnya pernah mengalami kekerasan. Sementara di Indonesia Komnas Perempuan 2015 mengungkapkan terjadi peningkatan jumlah kekerasan hampir 10 persen dari 2014 ke 2015 dengan jumlah 293.220 menjadi 321.752.
Kekerasan seksual merupakan masalah besar baik di ranah pribadi atau kekerasan dalam rumah tangga 35 persen, maupun dalam ranah komunitas 61 persen.
"Fakta mengenai kekerasan pada anak-anak juga tidak kalah memprihatinkan. Tahun 2013 Kementerian Sosial melakukan survei kekerasan terhadap anak di 25 provinsi, 108 kabupaten, 125 kecamatan," jelas dia.
Hasilnya, kekerasan seksual lebih sering terjadi pada anak laki-laki 1:12, dibandingkan pada anak perempuan 1:18. Dikeluarga pelaku utama kekerasan fisik terhadap anak laki-laki adalah ayah datanya mencapai 38,2 persen sedangkan masyarakat, teman mencapai 67 persen.
"Keluarga seharusnya tempat hangat yang penuh kasih sayang. Tempat anak-anak tumbuh dan berkembang menjadi warga masyarakat yang berguna," tuturnya.
Untuk informasi lebih jauh mengenai JaRi, bisa menghubungi hotline service 0856-216-1430 atau mendapat informasi lebih lengkap dengan membuka kanal jarirelawanindependen@yahoo.com.