Instalasi bambu peringatan KAA akan dipugar
Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Pemakaman dan Pertamanan (Diskamtam) akan mengganti instalasi bambu peringatan Konperensi Asia Afrika (KAA) 2015 lalu yang dibangun di tiga titik. Instalasi bambu tersebut akan diperbaharui dengan model yang lebih baru.
Kepala Dinas Pemakaman dan Pertamanan Arief Prasetya menuturkan, penggantian instalasi bambu ini dilakukan berdasarkan hasil pertemuan dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil beberapa waktu lalu.
"Kita akan ganti dengan model yang lebih baru. Saat ini bentuknya masih dikonsuktasikan," ujar Arief di kantornya, Jalan Seram, Rabu (25/5).
Menurut Arief instalasi bambu tersebut berada di tiga titik yakni pertigaan Jalan Wastukancana, pertigaan Jalan Padjadjaran dan di pertigaan Jalan Kebon Kawung Kota Bandung. Ketiga instalasi bambu itu akan diganti dengan tugu yang akan mengangkat tema lingkungan.
"Untuk bahannya kita sedang mengkonsultasikan dengan pemilik instalasi bambu yakni salah satu seniman asal Kota Bandung. Bahannya bisa berbahan perunggu, fiber atau lainnya," katanya.
Arief mengungkapkan, tiga tugu tersebut membutuhkan biaya sebesar Rp 300 juta. Menurut Arief biaya pembuatan satu tugu diperkirakan menghabiskan Rp 100 juta. "Biayanya sekitar Rp 300 juta. Sumber pembiayaannya berasal dari APBD," ujarnya.