Jelang Ramadhan stok pangan di Kota Bandung aman

user
Farah Fuadona 16 Mei 2016, 16:59 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Tiga Minggu menjelang bulan suci Ramadhan stok kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di Bandung terpantau aman. Belum ada lonjakan permintaan komoditas pangan yang signifikan serta harga komoditas terpantau masih stabil.

Kepala Dinas UKM, Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Bandung Erick M. Attauriq mengatakan, ketersediaan kepokmas tepantau aman berdasarkan hasil pemantauan rutin yang dilakukan di sejumlah pasar. Dari hasil pemantauan tersebut diketahui belum ada kelangkaan komoditas pangan di Kota Bandung.

"Pasokan kita masih terjaga jadi belum ada operasi pasar. Kalau operasi pasar kan kaitan dengan pasokan yang menurun," ujar Erick saat dihubungi, Senin (16/5).

Erick mencontohkan, beras menjadi salah satu komoditas yang rentan mengalami lonjakan harga menjalang Ramadhan. Namun dari hasil pemantauan yang dilakukan Diskoperindag diketahui bahwa pasokan beras sedang melimpah lantaran di wilayah pemasok belum lama ini sedang panen raya.

"Beberapa wilayah utama pemasok beras belum lama terjadi panen raya di. Sehingga pasokan masih melimpah," katanya.

Selain itu, gas ukuran tiga kilogram juga seringkali mengalami kelangkaan menjelang Ramadhan. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan PT Pertamina untuk menjamin pasokannya tetap aman.

"Pertamina sudah menjamin kecukupan gas tiga kilogram, pasokan gas dijamin akan terjaga," kata Erick.

Erick mengimbau kepada masyarakat untuk tidak khawatir dengan ketersediaan dan harga kepokmas menjelang Ramadhan. "Kita lakukan pemantauan rutin di beberapa pasar. Sehingga ketika terjadi kelangkaan atau kenaikan harga bisa langsung diketahui. Untuk langkah antisipasi kita siap melakukan penambahan kuota dengan segera jika pasokan mulai berkurang," ujarnya.

Kredit

Bagikan