Bandung.merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana memberikan beasiswa kuliah bagi pelajar yang hafal Al-Quran minimal 15 Juz. Rencana ini dilakukan untuk meningkatkan prestasi para siswa di Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, seseorang muslim yang menghafal Al-Quran secara otomatis akan meningkatkan kecerdasan berujung pada prestasi.

"Yang hafal Al-Quran itu pasti cerdas dan prestasinya pasti bagus, karena itu siswa yang hafal 15 Juz ke atas kita akan berikan beasiswa untuk ke Perguruan Tinggi," kata Gubernur yang akrab disapa Aher, melalui rilis yang diterima Merdeka Bandung.

Syarat lain untuk mendapat beasiswa kuliah tersebut, kata dia, adalah calon penerima harus lulus ujian masuk perguruan tinggi negeri. Hal itu disampaikan Aher dalam ceramah peringatan Isra Mi'raj di Masjid Agung Provinsi Jawa Barat, Bandung, baru-baru ini.

Kebijakan lainnya, Pemprov Jabar juga berencana menerapkan program membaca Al-Quran selama 30 menit sebelum memulai pelajaran sekolah bagi pelajar muslim.

Program tersebut akan mulai diberlakukan saat alih kelola SMA/SMK oleh Pemerintah Provinsi 2017 mendatang. Selama ini, pengelolaan SMA/SMK berada di bawah pemerintah kabupaten/kota.

Saat ini, jumlah pelajar tingkat SMA atau sederajat Jabar sebanyak dua juta orang. Sehingga mulai tahun depan jumlah pelajar tersebut sudah dikelola oleh Pemerintah Provinsi Jabar, begitu juga para guru-nya. Terkait administrasi peralihan ditargetkan sudah tuntas Oktober 2016.