Bandung.merdeka.com - PD Kebersihan Kota Bandung akan membangun command center (pusat kendali) dalam waktu dekat. Command center ini dibangun untuk menunjang kegiatan operasional PD Kebersihan, terkait monitoring pengangkutan sampah dari TPS ke TPA.

Direktur Utama PD Kebersihan Deni Nurdiana, menuturkan command center ini akan dibangun di kantor PD Kebersihan. Command center yang dibangun hampir serupa dengan di Balai Kota Bandung, hanya saja ukurannya lebih kecil.

"Command centernya seperti yang di balai kota, ya bisa dibilang ini command center versi mininya. Cara kerjanya pun hampir sama," ujar Deni kepada wartawan saat ditemui di kantornya, Jalan Surapati, Kamis (28/4).

Dia menuturkan, melalui ruang command center ini dapat memonitoring semua truk operasional yang mengangkut sampah dari tempat pembuangan sementara (TPS) menuju tempat pembuangan akhir (TPA). Truk-truk tersebut nanti akan dipasangi GPS yang terkoneksi langsung dengan ruang kontrol.

"Dengan adanya GPS ini nanti bisa diketahui posisi truk ada di mana. Ini juga memjadi informasi bagi truk yang lainnya, misalkan ada macet dan kendala di lapangan lainnya," katanya.

Deni mengungkapkan, untuk pengadaan GPS ini pihaknya mendapat hibah CSR dari PT Telkom. Ada 110 unit truk akan dipasang GPS.

"Nah sekarang lagi proses pemasangan GPS dan sejumlah layar monitor untuk mengisi ruang kontrol. Semoga dalam waktu dekat dapat selesai dan siap digunakan," ujarnya menegaskan.