Gedung parkir otomatis akan segera dibangun di Bandung
Bandung.merdeka.com - Pemerintah Kota Bandung akan segera membangun gedung parkir otomatis di kawasan Jalan Gelap Nyawang. Gedung parkir ini rencananya akan dibangun 4-5 lantai dan akan mampu menampung 800 kendaraan roda empat maupun roda dua.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menuturkan, gedung parkir yang akan dibangun akan dibuat multifungsi. Sehingga dalam bangunan tersebut tidak hanya diperuntukkan untuk parkir, tetapi juga untuk komersial.
"Pemenang lelang gedung parkir sudah ditentukan dalam hitungan dekat dan akan segera groundbreaking. Ini akan terdiri dari satu lantai untuk retail, 4-5 lantai untuk parkir di atasnya dan ada ruang-ruang komersial," ujar Ridwan kepada wartawan saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Jumat (22/4).
Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, gedung parkir otomatis ini akan dibangun di atas lahan dan bangunan milik Perusahaan Daerah Air Mineral (PDAM) Tirtawening Kota Bandung di Jalan Gelapnyawang.
Gedung parkir ini disebut otomatis, karena menggunakan lift otomatis untuk memarkirkan kendaraan. "Kalau itu jadi kita akan melarang seluruh yang parkir di daerah Jalan Taman Sari, Gelap Nyawang, ITB, Ganesha dan di sekitaran Dago juga," katanya.
Emil menambahkan, setelah gedung parkir tersebut selesai dibangun akan diikuti dengan program pelebaran pedestrian di kawasan tersebut.
"Nanti dari gedung parkir itu ada rute angkot khusus yang muter-muter di daerah itu. Sehingga di daerah itu akan diperbanyak untuk pedestrian. Setelah gedung parkir jadi nanti pedestriannya akan diperlebar persis seperti di warung pasta yang sekarang sudah selesai," kata Emil.