Ridwan Kamil berencana lapor balik sopir angkot omprengan
Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengisyaratkan bakal melaporkan balik sopir omprengan, Taufik Hidayat yang menyampaikan beberapa hal tidak sesuai fakta di lapangan.
Tidak ada penamparan bahkan pemukulan yang terjadi dalam peristiwa tersebut.
Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, menyampaikan keterangan resminya di salah satu kafe di Jalan Naripan Kota Bandung, Senin (21/3).
"Langkah hukum (bisa saja) yang penting urusan ini dulu. Sambil melihat, kalau kebiasan buruk. Sesuatu yang tidak saya suka, kalau menurut saya tidak suka bisa dilaporkan," ungkapnya.
Dia mengaku, tidak ada hal yang berlebihan ketika dirinya menegur sopir angkutan ilegal dengan rute Cicaheum - Alun-alun Bandung tersebut. Teguran tersebut hanya sebatas mengingatkan karena angkutan pelat hitam itu terus beroperasi.
"Bukan sopir angkot ya ini saya tegaskan. Jadi ilegal. Yang suka ganti-ganti sopir, enggak bawa STNK juga," ujarnya. Dia mengaku, sudah belasan kali mengingatkan dengan cara baik-baik. "Kota ini mau dibiarkan komplotan preman seperti itu? Enggak-kan," tandasnya.
Emil oleh sopir omprengan Taufik Hidayat dilaporkan ke Polda Jabar atas tuduhan adanya pemukulan pada Sabtu (19/3) lalu. Emil dalam laporannya dituduh menampar dan memukul Taufik Hidayat.