Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menerima kunjungan kenegaraan Putri Kerajaan Belgia, Astrid Josephine Charlotte Fabrizia Elisabeth Paola Marie, Kamis, (17/3). Putri Astrid sebagai perwakilan Raja Philip dari Belgia datang bersama empat delegasi menteri dan  pengusaha asal Belgia.

Dari hasil kunjungan Putri Belgia ke Bandung, Ridwan menuturkan, Bandung akan menjalin kerjasama dengan pemerintah kerajaan Belgia. Salah satu bentuk kerjasama yang akan dilakukan yakni di bidang penerapan teknologi smart city dan ekonomi kreatif.

"Belgia itu negara kecil karena Ibu Kota Uni Eropa. Dia smart city jadi unggulannya, kemudian teknologi komunikasi. Mereka mengundang Bandung untuk datang semester depan," ujar Ridwan kepada wartawan seusai kunjungan Putri Belgia di rumah dinasnya, Jalan Dalem Kaum, Kamis (17/3).

Pria yang akrab disapa Emil ini tidak ingin menyia-nyiakan undangan dari Putri Belgia. Dirinya berencana akan membawa sejumlah pengusaha di Kota Bandung, terutama yang tergabung dalam KADIN untuk berkunjung ke Belgia pada semester depan mendatang.

"Rata-rata neraca perdagangannya lebih banyak Belgia di sini ketimbang Indonesia yang berada ke sana. Kita akan bawa rombongan Kadin. Kita akan bikin di sana yang mungkin bisa dibantu insinyur di Indonesia,"katanya.

Selain itu kata Emil, potensi ekonomi kreatif yang dimiliki Kota Bandung akan turut ditawarkan ke Pemerintah Kerajaan Belgia. Emil menyebut produk sepatu asal kota Bandung memiliki kualitas produk yang baik untuk pangsa pasar dunia.

"Ekonomi keeatif yang paling mereka lihat adalah bisnis sepatu. Di sini yang kualitasnya juga kelas dunia,"pungkasnya.

Di akhir kegiatan di Kota Bandung, Putri Astrid sempat berkunjung ke Alun-alun Bandung bersama Ridwan Kamil yang ditemani istrinya Atalia Kamil. Setelah berkeliling di sekitar Alun-Alun Bandung, rombongan Putri Belgia bersama rombongan meninggalkan lokasi dengan dikawal Paspampres.