Pembangunan groundtank raksasa Bandung masuki tahap lelang

user
Mohammad Taufik 15 Maret 2016, 18:27 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Pembangunan groundtank raksasa menjadi salah satu upaya penanganan banjir di wilayah Gedebage. Proyek yang ditaksir akan menelan dana Rp 40 -60 miliar ini, sudah memasuki tahap lelang.

"Sudah masuk tahap lelang. Jadi ini untuk solusi banjir di Gedebage sekitar Rp 40 sampai 60 miliar," ujar Ridwan, Selasa (15/3).

Pria yang akrab disapa Emil ini menuturkan, groundtank ini akan ditanam di bawah tanah. Adapun lokasinya yakni berada di depan Pasar Induk Gedebage.

"Jadi banjir yang terjadi di sana, airnya di tarik ke penampungan (groundtank)," katanya.

Menurut Emil, jika tidak ada halangan, pembangunan groundtank raksasa tersebut akan dimulai pada bulan Mei mendatang. Diharapkan pembangunannya akan rampung dalam waktu enam bulan.

"Kita targetkan dapat selesai dalam enam bulan," ucapnya.

Emil sebelumnya sempat memposting gambar ground tank di akun instagram miliknya. Dalam akunnya dia menulis bila proyek ini akan dibuat dengan konsep 'Tabir Bandung' alias tabungan air bandung untuk penanggulangan banjir di Gedebage.

Proyek pembangunan berupa tiga buah underground reservoir raksasa berbentuk silinder untuk menjadi tempat mengalirkan air saat banjir. Selain itu juga dapat menjadi tempat cadangan air.

"Atasnya dijadikan taman publik untuk interaksi masyarakat. Jika wadah reservoir penuh bisa infiltrasi ke tanah dalam. Saat kemarau bisa jadi tabungan air, untuk air minum juga," ujar Ridwan.

Kredit

Bagikan