Bandung.merdeka.com - Hujan deras yang melanda Kota Bandung pada Jumat (11/3) kemarin menyebabkan banjir di sejumlah ruas jalan. Setidaknya ada lima ruas jalan yang dilanda banjir dengan ketinggian bervariasi. Kondisi paling parah terjadi di Jalan Pasir Koja, di mana ketinggian air mencapai 60 cm.

Kondisi ini selalu terulang setiap kali hujan terjadi. Ruas jalan yang selalu dilanda banjir berada di lokasi yang sama.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meminta maaf kepada warga Bandung atas persoalan banjir masih terjadi. Pihaknya berjanji akan segera menuntaskan persoalan banjir di Kota Bandung.

"Insya Allah kita kerja keras, enggak tinggal diam, karena itu jadi janji kampanye. Jadi mohon maaf, sabar akhir tahun mudah-mudahan berkurang," ujar Ridwan, Sabtu (12/3).

Pria yang akrab disapa Emil ini menuturkan, dirinya telah mengkordinasikan masalah ini ke Dinas Bina Marga dan Pangairan (DBMP). Persoalan banjir di Kota Bandung ditargetkan selesai pada tahun 2016 ini.

"Saya sudah koordinasikan dengan Pak Zul (Kepala Dinas DBMP), kan target pengurangan banjir itu akhir 2016. Jadi masih terus berproses, belanja lelang juga sedang berlangsung,"ucapnya.

Emil mengungkapkan, selama ini pihaknya juga telah melakukan upaya penanganan dengan mengerahkan pasukan gorong-gorong dan tim unit reaksi cepat (URC).

"Kita kan ada tim gorong-gorong dan URC yang selalu standby di titik banjir. Termasuk gorong-gorong raksasa dan kolam danau untuk penanganan jangka pajangnya," pungkasnya.