Gaet wisatawan asal Timur Tengah, Pemkot Bandung sediakan Rp 10 miliar

user
Farah Fuadona 21 Februari 2016, 10:22 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Disbupar) Kota Bandung mengalokasikan anggaran sebesar Rp 10 miliar untuk dana promosi pariwisata pada tahun ini. Angka ini meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya yang hanya sekitar Rp 5 miliar.

Kepala Bidang Pemasaran Disbupar Kota Bandung Kenny Dewi Kaniasari mengatakan meningkatnya dana promosi pada tahun ini berbanding lurus dengan banyaknya event yang akan diselenggarakan pada tahun ini. Seperti diketahui pada tahun ini Disbupar akan menyelenggarakan 10 event, dimana tiga diantaranya event skala internasional.

"Dana promosi sebesar Rp 10 miliar ini naik dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Ini memang untuk menggenjot jumlah kunjungan wisatawan datang ke Bandung," ujar Kenny kepada Merdeka Bandung.

Dia mengatakan, dana promosi ini digunakan untuk mempromosikan berbagai event yang akan diselenggarakan di Bandung. Ada beragam kegiatan yang akan diselenggarakan seperti acara festival, event kuliner dan misi promosi.

"Nah dana promosi itu digunakan untuk mempromosikan acara itu," kata Kenny.

Kenny mengungkapkan, pihaknya menargetkan 5,6 juta wisatawan ke Kota Bandung pada tahun ini. Dari jumlah tersebut, Disbudpar Kota Bandung membidik 1 juta wisatawan mancanegara (wisman).

Dia mengatakan, berdasarkan pengalaman tahun lalu wisatawan mancanegara yang datang ke Bandung, sebagian besar berasal dari Malaysia dan Singapura. Untuk tahun ini pihaknya menargetkan untuk membidik wisatawan tak hanya dari wilayah ASEAN, tetapi juga Timur Tengah dan Amerika Latin.

"Tahun lalu target hampir 500 ribu wisman tercapai. Karena kita setiap tahun kedatangan wisatawan rutin dari Malaysia dan Singapura. Untuk tahun ini kita perluas target wisatawan mancanegara dengan membidik negara-negara ASEAN, Middle East, Amerika Latin," ungkapnya.

Kenny mengungkapkan, untuk menggaet turis-turis asing datang ke Bandung, pihaknya telah menyiapkan pelbagai kegiatan seperti penyelenggaraan festival, event-event kuliner, dan misi promosi.

" Untuk itu pada tahun ini kita menyelenggarakan bermacam kegiatan seperti acara festival dan sejumlah event. Termasuk ada beberapa event internasional seperti Asia African Carnival
Konferensi Music dan International Photo Competition," pungkasnya.

Kredit

Bagikan