Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjadi salah satu nama yang diundang Partai Gerindra. Pada acara penjaringan bakal calon gubernur (cagub) DKI Jakarta 2017 yang digelar 15 Januari mendatang. Namun dirinya memastikan tidak dapat hadir dalam acara yang digelar oleh DPD Gerindra Jakarta tersebut, lantaran akan melaksanakan ibadah umroh.

"Kalau gak umrah ya mungkin datang, pengen tahu aja. Kalau datang kan bukan berarti setuju cuma menghormati undangan aja," ujar Ridwan Kamil kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Jumat (8/1).

Ridwan mengaku, bahwa dirinya didatangi oleh utusan Partai Gerindra yang menginformasikan bahwa dirinya diundang untuk hadir dalam acara penjaringan bakal cagub DKI Jakarta Partai Gerindra.

"Jadi ada utusan dari Gerindra datang ke saya menginformasikan (untuk mengikuti acara). Masalahnya saya umrah,itu aja," kata dia

Pria yang akrab disapa Kang Enmil ini menyebut Partai Gerindra terlalu 'ngebet' untuk mencalonkan dirinya maju dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 2017 mendatang.

"Meni ngebet-ngebet teuing (terlalu ngebet). Padahal saya tidak sedikitpun melakukan kasak-kusuk (menjadi bakal cagub). Tidak pernah ngobrol dengan konsultan politik, tidak sedang membranding diri ke orang Jakarta. Tidak pernah gituY, yang ada itu ya di Jakarta yang menganalisa, membuat prediksi-prediksi," ungkapnya.

Emil menegaskan, bahwa untuk saat ini dirinya akan berkonsentrasi dulu untuk memimpin Bandung.

"Saya lagi konsen di Bandung. Saya kan baru mulai, belum beres masa harus pindah," ujar dia.