Tahun Depan, Telkom Targetkan Pelanggan IndiHome Bertambah

Teddy Hartadi
Bandung.merdeka.com - Memasuki penghujung tahun 2018, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menunjukkan pencapaian yang positif khususnya pada jumlah pelanggan IndiHome yang mencapai target yakni lima juta pelanggan. Tercapainya target pelanggan IndiHome membuat Telkom memasang target pencapaian yang lebih tinggi tahun depan, yakni bertambah 2,5juta pelanggan.
General Manager Witel Bandung, Teddy Hartadi mengatakan, memasang target 7,5juta pelanggan untuk tahun depan tentu bukan hal yang mudah. Soalnya, pada tahun pertama saja IndiHome berhasil memiliki tiga juta pelanggan dalam kurun waktu tiga tahun.
"Tahun depan targetnya 7,5juta pelanggan. Naik 2,5juta pelanggan dalam kurun waktu satu tahun tentunya kami harus bekerja keras. Sebelumnya, untuk mendapatkan tiga juta pelanggan saja kami membutuhkan waktu hingga tiga tahun," ujar Teddy kepada Merdeka Bandung saat ditemui di Pemancingan H. Dini Yusa, Sabtu (22/12).
Setelah ada IndiHome, kata dia, Indonesia menjadi negara dengan peningkatan akses broadband yang tergolong signifikan. Soalnya, kini Indonesia menduduki peringkat ke tiga negara dengan koneksi internet tercepat di dunia.
"Sebelumnya Indonesia peringkat ke 10, setelah ada Indihome langsung melejit ke nomor tiga, kecepatannya mencapai 10 megabite," imbuhnya.
Dengan tingkat kualitas internet kencang ini, ada begitu banyak yang bisa dirasakan. Contohnya pada momen Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) beberapa waktu lalu. Tingginya transaksi pada hari tersebut dipicu juga oleh jaringan internet yang baik.
"Kami akan lebih intensif dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Obsesinya menjadikan Jabar Digital yang artinya Telkom memberikan akses broadband kepada seluruh aspek kehidupan. Diharapkan Telkom bisa memberikan peran lebih besar. Sebagai BUMN tentunya keuntungan seluruhnya milik negara," jelasnya.
Tak hanya meningkatkan jumlah pengguna IndiHome, Telkom juga berupaya untuk meningkatkan layanan dengan siap tanggap bila ada gangguan. Diharapkan, jumlah gangguan pada IndiHome hanya terjadi tiga persen dari jumlah pelanggan selama sebulan. Bila ada gangguanpun diupayakan akan selesai dalam waktu tiga jam.
Sementara itu, pada momen Natal dan Tahun Baru 2018/2019 ini pihaknya memperkirakan akan ada kenaikan traffic data sebesar 25 persen. Puncaknya terjadi pada tanggal 25 Desember 2018 dan 1 Januari 2019 mendatang. Untuk mengantisipasi gangguan yang ada, hampir 100 persen personil Telkom akan disiagakan.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak