Unwim Terus Tingkatkan Kualitas Demi Kesiapan Memasuki Era 4.0

user
Endang Saputra 20 Desember 2018, 12:46 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Revolusi industri keempat atau revolusi 4.0 dimana setiap sektor produksi di industri sudah terintegrasi secara online. Universitas Winaya Mukti (Unwim) berupaya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikannya dari berbagai aspek yang ada. Tuntutan perkembangan teknologi ini membawa semua pihak untuk siap menghadapi inovasi distrupsi di berbagai lini, tidak terkecuali pendidikan.

Rektor Universitas Winaya Mukti, Ai Komariah mengatakan, dengan adanya revolusi industri ini, Unwim berupaya untuk terus mengikuti perubahan tersebut sebagai upaya untuk terus eksis. Untuk itu, pihaknya terus melakukan terobosan-terobosan menarik. Antara lain adalah mempersiapkan lulusannya untuk memiliki kapasitas dan kompensasi yang mumpuni.

"Tantangan Revolusi Industri 4.0 harus direspon secara cepat dan tepat oleh seluruh pemangku kepentingan, termasuk Perguruan Tinggi agar mampu meningkatkan daya saing bangsa Indonesia ditengah persaingan global," ujar Ai kepada Merdeka Bandung saat ditemui dalam acara Wisuda Unwim ke 41 di Pusat Dakwah Indonesia (Pusdai), Kamis (20/12).

Untuk mencapai itu semua, Unwim terus berusaha untuk menunjukan eksistensinya dengan senantiasa meningkatkan kualitas dalam berbagai hal. Dalam rangka meningkatkan kualitas lulusannya, Unwim juga berusaha menjalin kerjasama dengan lembaga sertifikasi atau kelompok profesi untuk melakukan uji kompetensi sehingga dapat melengkapi lulusan dengan sertifikat profesi sebagai surat keterangan pendamping ijazah.

Dalam bidang sumberdaya manusia, Unwim juga mendorong para dosen untuk terus mengembangkan dirinya baik melalui studi lanjut, meningkatkan jabatan fungsional, meningkatkan kinerja penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, maupun sertifikasi dosen sebagai wujud profesionalisme dosen yang bersangkutan.

Dengan pengembangan sarana dan prasarana maupun sumber daya manusianya, Unwim berusaha menjawab tantangan global dengan menghasilkan para lulusan yang mampu bersaing.

Sementara itu, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) wilayah IV Jawa Barat dan Banten, Uman Suherman mengatakan, menghadapi era 4.0 ini, pihaknya mendorong kapasitas dan kualitas sebuah perguruan tinggi untuk bukan hanya sekedar mengimbangi, tetapi juga mengantisipasi segala sesuatu hal yang bisa terjadi.

"Hal yang memang didorong adalah kualitas dosen karena bagaimanaoun juga kualitas dosen akan menjadi ujung tombaknya, kemudian meningkatkan kualitas prodi dan universitas. Unwim sudah berada dijajaran kampus yang bagus sehingga mendapatkan akreditasi bagus pula. Daya saingnya sudah masuk nasional," katanya.

Kredit

Bagikan