Grup LGBT marak di media sosial, begini reaksi Oded
Bandung.merdeka.com - Wali Kota Bandung Oded Mohamad Danial angkat bicara terkait maraknya grup-grup LGBT (lesbian, gay, biseksual, dan transgender) di media sosial. Apalagi jumlah anggota yang tergabung mencapai lebih dari 4.000 akun.
Kabar terakhir, pihak kepolisian berhasil menangkap admin grup facebook Gay Bandung Indonesia (GBI) bernama Ikhsan Syamsudin alias Isan (28). Dia dijerat pasal ITE karena memfasilitasi berbagai konten termasuk perjodohan sesama jenis melalui media sosial.
"Justru kalau LGBT saya juga mendengar ada 4 ribu," ujar Oded di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Senin (22/10).
Oded mengaku resah, sebab dari informasi yang dia terima, jumlah LGBT yang ada di Kota Bandung jumlahnya lebih dari itu. Dia menyebut ada 31 ribu LGBT yang diperkirakan ada di Kota Bandung. Namun dia mengaku harus melakukan pebelusuran lebih lanjut terkait data tersebut
"Saya mendengar info LGBT Kota Bandung itu ternyata anggotanya konon kabarnya di Jawa Barat itu paling besar di Bandung. Jumlahnya ada 31 ribu. Bandung ini bahaya," kata dia.
Untuk itu, Oded mengaku terus melakukan upaya untuk mengantisipasi hal tersebut. Dia mengaku telah melakukan komunikasi dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) untuk mengantisipasi hal tersebut.
"Makanya kemarin saya sudah ngobrol dengan unsir forkopinda. Ke depan kita harus sikapi. Saya sudah mulai koordinasi dengan forkopinda. Karena ga bisa sendiri kita," katanya.