Oded berangkat ke Filipina tuk belajar manajemen pengelolaan lingkungan

user
Endang Saputra 06 September 2018, 10:36 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial berangkat ke Kota San Fernando, Filipina untuk belajar penerapan penglolaan sampah. Kota tersebut dipilih karena dinilai mampu mengurangi sampah yang dibawa ke tempat pembuangan akhir lebih dari 70 persen.

Kota San Fernando juga telah diakui dunia mampu mengurangi produksi sampah. Kota ini berhasil melakukan desentralisasi pengelolaan sampah hingga ke unit pemerintahan terkecil. Rencananya, Oded berada di Filipina pada 4-8 September 2018.

"Di kota ini, pemilahan sampah tidak hanya di tingkat pemerintahan, tetapi juga di sekolah, kantor, dan sebagainya," ujar Kepala Bagian Kerjasama Kota Bandung, Dodit Ardian Pancapana dalam keterangan tertulis yang diterima merdeka.com, Rabu (5/9).

Dodit menjelaskan, perjalanan Oded ke Filipina memang bertujuan untuk mempelajari manajemen pengelolaan lingkungan di negara berkembang. Beberapa sektor yang diperhatikan antara lain pengelolaan air limbah, air bersih, dan sampah.

"Filipina dipilih karena merupakan negara berkembang yang hampir sama dengan Indonesia. Kultur masyarakatnya sama, tingkat ekonominya hampir sama. Sehingga kalau ada sesuatu yang baik di sana dengan kultur dan tingkat ekonomi sama, kita akan lebih mudah mempelajarinya," papar Dodit.

Ia menambahkan, manajemen lingkungan memang aan menjadi fokus program Oded ke depan. Oleh karena itu, Oded ingin mempelajari kombinasi manajemen antara infrastruktur dan kultur yang dapat diterapkan di Kota Bandung.

"Permasalahan persampahan bukan hanya teknis dan infrastruktur tetapi juga kultur. Jadi harus dimulai dari unit terkecil. Karena kita mengkombinasikan antara kultur dan infratruktur. Kita butuh belajar hingga ke proses bagaimana kota bisa menggerakkan masyarakat untuk melakukan pemilahan, pengumpulan, dan sebagainya," kata dia.

Selain itu, Oded dijadwalkan akan bertemu dengan Manila Water Company untuk membicarakan tindak lanjut kerjasama dengan Pemerintah Kota Bandung di bidang pengelolaan air limbah. Pada pertemuan ini, Direktur Utama PDAM Sony Salimi akan mendampingi Oded.

"Pertemuan dengan Manila Water Company adalah tindak lanjut dari pertemuan pak Ridwan Kamil beberapa waktu lalu ke Manila," katanya.

Agenda Oded lainya selama berada di Filipna adalah pertemuan dengan Asian Development Bank (ADB).

Kredit

Bagikan