Buka pabrik vape, Ynot Kreasi Indonesia gelontorkan dana investasi yang fantastis

user
Endang Saputra 03 September 2018, 11:29 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - PT Ynot Kreasi Indonesia meresmikan pabrik yang digunakan untuk memproduksi cairan vape di Kawasan Industri Cibaligo, Cimahi, Rabu (29/8) lalu. Untuk membuat sebuah pabrik dengan tempat yang luas ini, tentunya PT Ynot Kreasi Indonesia menggelontorkan dana investasi yang tak main-main. Angkanya bahkan terbilang fantastis.

Meski tak secara gamblang menyebutkan berapa nilai investasi dari pembuatan pabrik ini, namun dari harga sewa lahan saja pihaknya menggelontorkan dana yang tak sedikit. CEO PT Ynot Kreasi Indonesia, Diki Herdianto menyebutkan, sewa lahan di area pabrik tentunya dibanderol dengan harga beda dengan di kawasan lainnya.

"Investasinya tentu saja besar, soalnya tempat saja kita sewa. Sewa lahan di kawasan pabrik tentunya beda dengan ruko atau rumah beukuran besar. Kemudian untuk amdal, memang kita enggak bayar buat ke pemerintah tapi buat biaya konsultasi ke ahlinya kan itu ada," ujar Diki kepada Merdeka Bandung, Rabu (29/8).

Disinggung perihal alat untuk pembuatan cairan vape sendiri, Diki mengatakan, untuk satu alat yang didatangkan dari Amerika ini ia harus merogoh kocek sebesar Rp 200 juta hingga Rp 250 juta. Angka tersebut belum tersebut dengan pajak. Hingga saat ini, PT Ynot Kreasi Indonesia sudah memiliki dua alat tersebut.

Sementara itu, bicara soal pasar vape di Indonesia terbilang bagus khususnya di wilayah Bandung dan sekitarnya. Bahkan, kata Diki, Bandung menjadi salah satu produsen vape yang bisa mengirimkan produknya hingga ke berbagai daerah di Indonesia, Malaysia, hingga Dubai.

"Kami disini hanya produksi cairan yang nikotin soalnya permintaan juga pengennya yang ada nikotinnya. Untuk ini pasarnya sangat besar, bahkan di Indonesia sendiri kebanyakan suplay barangnya dari Bandung. Dulu sebelum industri vape ini harus legal, ada 150 produsen cairan vape di Kota Kembang,"jelasnya.

Ia menjelaskan, pihaknya memproduksi cairan vape untuk 12 brand dengan 32 varian rasa. Mayoritas rasa yang ditawarkan adalah creamy dan fruity. Untuk ukuran sendiri, PT Ynot Kreasi Indonesia hanya memproduksi kemasan 60 mili yang dipasaran dijual dengan harga kisaran Rp 100 ribuan.

Dalam sehari, PT Ynot Kreasi Indonesia mampu memproduksi 15 ribu hingga 20 ribu botol cairan vape. Untuk sebulannya, maksimal produk yang diproduksi bisa mencapai 250 ribu botol.

Kredit

Bagikan