Bandung.merdeka.com - Tragedi kemanusiaan yang terjadi hingga saat ini di Palestina dan Suriah membuat Rumah Zakat secara konsisten terus memberikan bantuan. Sebagai masyarakat Indonesia yang peduli pada sesama, Rumah Zakat berupaya untuk turut berkontribusi dalam menyalurkan bantuan yang terkumpul dari banyaknya donasi diterima.

CEO Rumah Zakat Nur Efendi, mengatakan Rumah Zakat mengirim para relawan untuk menyalurkan bantuan kepada pengungsi Palestina dan Suriah berupa Superqurban yakni kornet yang dibuat dari hewan qurban.

Bukan hanya itu, Rumah Zakat juga menyalurkan bahan makanan pokok, hygience kit, dan juga hewan qurban untuk disembelih pada hari Idul Adha nanti.

"Kami kembali mengirimkan bantuan untuk para korban tragedi kemanusiaan di Suriah dan Palestina. Berdasarkan hasil pemetaan, hal yang paling mereka butuhkan saat ini adalah bantuan makanan. Oleh karena itu para relawan membawa Superqurban sebagai asupan protein hewani serta bahan pokok lain yang akan dibeli dari lokasi terdekat di pengungsian Palestina dan Suriah," ujar Efendi kepada Merdeka Bandung, Senin (30/7).

Selain itu, rencananya Rumah Zakat akan melakukan pengadaan satu unit ambulance untuk Palestina, serta pembuatan sumur dan juga masjid di Suriah. Sebelumnya, Rumah Zakat pun telah membantu 20.799 penerima manfaat di Palestina untuk penyaluran bantuan paket makanan, bantuan logistik, pendirian sumur bor, operasional ambulance, lampu LED, perlengkapan medis yakni tongkat kruk dan kursi roda, obat-obatan, program Ramadhan, dan qurban.

"Adapun di Suriah, Rumah Zakat telah menyalurkan paket makanan, bantuan logistik pendirian asrama yatim, dan pendirian Women Empowerment Center, dengan penerima manfaat sebanyak 11.239 orang," katanya.