Kemenpar targetkan 17 juta wisman, SDM masih jadi kendala

Rizky Handayani Mustafa
Bandung.merdeka.com - Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata, Rizky Handayani Mustafa mengatakan, tahun 2018 ditargetkan 17 juta wisatawan mancanegara (wisman) bisa berkunjung ke Indonesia.
Namun, tingginya target tersebut rupanya masih terkendala perihal Sumber Daya Manusia (SDM) yang cukup kompleks harus dikelola dengan baik agar target tersebut bisa tercapai.
"Ditargetkan sampai akhir tahun 17 juta wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia. Namun, sumber daya manusia ini yang harus dipersiapkan dengan matang. Soalnya, menjadi sebuah tantangan tersendiri menyediakan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan pariwisata," ujar Rizky kepada Merdeka Bandung, Senin (14/3).
Kata Rizky, tantangan terbesar adalah masyarakat perihal kesiapan akan perkembangan pariwisata ini. Kesiapan masyarakat pada destinasi pariwisata yang kini tengah dikembangkan oleh pihak pemerintah. Kesiapan tersebut contoh kecilnya adalah keterbukaan masyarakat sekitar pada wisatawan yang berkunjung ke sebuah destinasi.
"Ada tiga unsur yang dikembangkan dalam pariwisata yaitu aksesibilitas yaitu bagaimana menuju ke destinasi, amenitas yang tersedia melingkupi sarana prasarana dan pelayanannya, dan atraksi pariwisata serta siapa yang memberikan atraksi tersebut," jelasnya.
Perihal aksesibilitas dan amenitas, lanjutnya, bisa didorong secara fisik seperti pembangunan hotel atau penyediaan jasa perjalanan bagi para wisatawan.
"Sumber daya manusia ini harus didukung untuk menjadi host, jangan hanya menjadi penonton. Tantangannya adalah bagaimana membangun sumber daya manusia yang memang siap menerima wisatawan mancanegara dari manapun itu," paparnya.
Perihal destinasi wisata yang dikembangkan saat ini, sebenarnya setiap pulau memiliki destinasi yang tengah dikembangkan. Seperti Jawa Barat yang tengah menggenjot Geopark Ciletuh untuk dijual pada wisatawan nusantara.
BERITA TERKAIT
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
Pengakuan Bharada E di Balik Perintah Tembak dari Atasan
5 Poin Rekomendasi Kebijakan Siap Diusulkan T20 dalam Forum G20
Alami Pengapuran Sendi Lutut? Coba Minum Susu Nutrisi
Perawatan Kulit Kian Diminati, BeautieSS Resmikan Satu Klinik Baru
Aswita Dewi Ingin Batik jadi Pakaian Kekinian
Amazit T-Rex 2 Jadi Jam Tangan Pintar Bagi Para Petualang
Aplikasi Jantungku Jadi Solusi Layanan Kesehatan Jantung, Ini 6 Fitur Unggulannya
Jejak Kopda Muslimin Sebelum Ditemukan Tewas di Rumah Orang Tua
Gleaneagles Hospital Punya Inovasi Teknologi Baru Bernama Gamma Knife
Kerry Indonesia Kembali Meraih Penghargaan HR Asia Awards 2022
Gandeng Aurel Hermansyah, CKL.LOOKS Akan Rilis Produk Eksklusif
Dukungan Orangtua Dalam Tumbuh Kembang Anak di Masa Transisi Pasca Pandemi
Tidak Pelit Ilmu, Hendra Hidayat Dikenal Sebagai Pionir Implan Gigi di Indonesia
Linde Indonesia Akan Pasok Gas Industri dengan Kemurnian Tinggi ke PT Freeport
KORIKA Gelar Webinar Kecerdasan Artifisial (AI) Bidang Kesehatan
Garmin Run Club Menjadi Wadah Bagi Para Pecinta Olahraga Lari
Jam Tangan Pintar yang Bisa Jadi Pilihan Para Pelari Karena Fitur Canggihnya
Alasan Mengapa Reinvestment Keuntungan Sangat Krusial Bagi Bisnis
EdenFarm Berbagi Hewan Kurban dengan Komunitas Tani di Sekitar ECF
Trademark Market Hadir Lagi, Kini Tenantnya Lebih Banyak