Rumah yatim kolaborasi dengan Pemkot Bandung tanggulangi masalah kemiskinan

user
Mohammad Taufik 27 Oktober 2017, 10:45 WIB
untitled

Bandung.merdeka.com - Persoalan kemiskinan yang ada di Kota Bandung menjadi tanggung jawab semua. Untuk itu kolaborasi antara instrumen perlu terjalin dengan harmonis untuk mengurangi kemiskinan.

Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Bandung Oded M Danial dalam acara Program kepedulian Sosial yang digagas Rumah Yatim yang bekerja sama dengan pemerintah kota Bandung melalui Dinas Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan (Dinsosnangkis)

"Alhamdulillah hari ini saya bersyukur kepedulian terhadap sesama ditunjukan oleh berbagai pihak. Persoalan kemiskinan ini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah dengan anggaran yang terbatas namun menjadi tanggung jawab kita bersama," ujar Oded di Kantor Dinsosnangkis Jalan Sindang Sirna, Kamis, (26/10/17).

Oded mengapresiasi lembaga lembaga sosial khususnya Rumah Yatim yang sinergis dengan pemerintah kota Bandung untuk menanggulangi kemiskinan yang ada di kota Bandung. Ia menilai selama ini kolaborasi lembaga Charity dengan Pemerintah Kota Bandung berjalan harmonis.

"Saya kira selama ini kerjasama pemerintah dengan Lembaga Charity yang ada berjalan Harmonis, saya berterima kasih kepada Rumah Yatim yang satu visi dengan pemerintah Kota Bandung untuk menanggulangi kemiskinan," katanya

Sementara itu Kepala Dinas Sosial dan Kemiskinan Kota Bandung Tono Rusdiantoni menjelaskan Program Kepedulian Sosial yang berkerjasama dengan Rumah Yatim ini akan diterima sekitar 300 orang Warga Pra Sejahtera.

"Bantuan ini akan diterima sekitar 300 orang Warga berupa Bantuan sembako dan pelayanan kesehatan gratis bagi warga yang tidak mampu," katanya.

Tono menambahkan berbagai program penganggulan kemiskinan akan terus diupayakan oleh Dinsosnangkis berkerjasama dengan berbagi SKPD terkait tak hanya berbentuk materi tetapi pendidikan, kesehatan, tempat tinggal, dan sebagainya.

Kredit

Bagikan