Bandung.merdeka.com - Ketua Ikatan Alumni ITB Jabar Arfi Rafnialdi mendatangi sekretariat DPC Partai Nasdem Kota Bandung di Jalan AH Nasution, Rabu (9/8). Arfi yang juga bagian dari tim kebijakan publik Wali Kota Bandung ini datang untuk melakukan pendaftaran sebagai bakal calon wali Kota Bandung.

Kedatangan Arfi ke kantor DPC Partai Nasdem diterima oleh Ketua Badan Pemilihan Umum Partai NasDem Kota Bandung Uung Tanuwijaya dan Sekretaris DPC Partai Nasdem Kota Bandung Rendiana Awangga.

Arfi mengatakan kedatangan dirinya ke Partai Nasden karena dirinya diundang. Dia mengapresiasi langkah Partai Nasdem yang mengambil kebijakan tanpa mahar dalam pengajuan kandidat yang dipilih dalam pencalonan bakal cawalkot Bandung

"Salah satu yang sangat Saya apresiasi langkah yang diambil Partai Nasdem, kita sama-sama paham kontestasi politik membutuhkan biaya yang besar. Ketika Partai Nasdem mengambil kebijakan tanpa mahar dalam pengajuan kandidat, ini menjadi semangat baru. Jadi hal ini adalah sebuah peluang yang dibuka Partai Nasdem untuk siapapun yang punya kemampuan untuk berkontribusi di daerahnya dalam konteks ini di Bandung," ujar Arfi kepada wartawan.

Arfi mengatakan, melalui Partai Nasdem dirinya dapat menyampaikan gagasan dan ide untuk membawa Kota Bandung menjadi lebih baik. Dia ingin melanjutkan tongkat kepemimpinan pemerintah Kota Bandung dibawah Ridwan Kamil.

"Banyak hal baik yang sudah dilakukan pemerintahan Bandung sudah juara, tapi masih banyak yang belum juara. Secara konsep masterplan disusun tapi dalam implementasi masih dalam proses.
Ini menjadi tantangan mengimplementasikan, mengejawantahkan konsep-konsep yang sudah baik dalam periode sebelumnya, sehingga manfaatnya itu dirasakan ril oleh masyaralat Bandung," katanya.

Arfi pun mengapresiasi langkah Partai Nasdem yang telah mengundang dirinya untuk ikut dalam pencalonan bakal cawalkot Bandung. Dirinya mengaku akan mengusung dua tema besar untuk membenahi masalah di Bandung yakni ekonomi dan infrastruktur.

"Saya melihat begini memperbaiki ekonomi dan infrastruktur tidak hanya dilimpahkan ke pemerintah saja. Misalkan macet, itu kan kita sendiri yang menjadi penyebab dan korban. Jadi itu tugas kita untuk mengubah perilaku. Dengan cara itu yang membuat bandung lebih juara," ungkapnya.

Selain itu lanjut Arfi, pihaknya juga akan berupaya agar kue ekonomi tidak hanya dinikmati oleh investor dari luar Bandung.  

"Merespon tantangan zaman, dimana kita jadi magnet ekonomi. Menurut saya bagaimana ke depan si kue ekonomi tidak hanya dinikmati investor luar kota yang datang ke bandung. Program kewirusahaan dan ekonomi yg turun ke masyatakat jadi fokus pemerintah ke depan," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Badan Pemilihan Umum Partai NasDem Kota Bandung Uung Tanuwijaya  mengatakan  hingga saat ini ada 3 bakal calon yang telah mendaftar ke Partai Nasdem. Tiga calon tersebut yakni Priana Wirasaputra (Kadis UMKM), Fiki Satari (Ketua BCCF) dan Arfi Rafnialdi.

"Arfi ini orang ketiga yang datang dan mengembalikan hari ini juga. Setelah diitutup tanggal 10 Agustus, nanti kita tanggal 12 Agustus akan dikenalkan di acara kami. Jadi siapa-siapa yang daftar dan lolos verifikasi administrasi nanti kita perkenalkan," pungkasnya.