Bandung.merdeka.com - Partai Demokrat Kota Bandung telah menetapkan empat nama bakal calon walikota Bandung yang berpotensi diusung. Empat nama tersebut adalah Tomtom Dabbul Qomar (kader DPC Demokrat Kota Bandung), Chairul Y. Hidayat (putra mantan Menteri Perindustrian era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, MS Hidayat), Fiki Satari (Ketua Bandung Creative City Forum) dan Yossi Irianto (Sekretaris Daerah Kota Bandung),

Ketua Tim Penjaringan Partai Demokrat Kota Bandung Aan Andi Purnama mengatakan, empat nama tersebut merupakan kandidat yang terpilih dari 11 pendaftar. Dari 11 pendaftar kemudian dilakukan seleksi dan terpilih empat nama tersebut.

"Jadi empat nama ini yang akan diperkenalkan ke publik dalam konvensi Partai Demokrat," ujar Aan saat berbincang dengan wartawan di kawasan Jalan Aceh, Kota Bandung, Jumat (4/8).

Aan mengatakan keempatnya terpilih sebagai bakal calon terkuat setelah dilakukan verifikasi dan penilaian. Mereka dinilai mulai dari segi pendidikan, kesehatan, pengalaman, serta tentunya visi misinya.

Ia menuturkan dari pendidikan, calon harus diverifikasi sesuai dengan syarat dan ketentuan dalam aturan calon kepala daerah. Dari kesehatan, setiap calon harus memiliki fisik dan mental yang sehat dalam menghadapi pertarungan politik Pilkada serentak 2018. Serta pengalaman yang mumpuni dalam kepemimpinan serta memiliki jaringan yang luas. Poin yang juga tak kalah penting ialah penilaian visi misi yang dibawa calon.

"Selama ini para calon banyak yang visi misinya melanjutkan program walikota saat ini. Padahal visi misi yang dicari Partai Demokrat itu, kita ingin calon mempunyai ide dan gagasan yang original dan mampu menjawab permasalahan di Kota Bandung," katanya.

Partai Demokrat, kata dia akan merilis secara resmi kepada publik empat kandidat kuat ini dalam Konvensi Partai Demokrat yang akan digelar pada Minggu (6/8) mendatang. Para calon dapat memaparkan visi misinya kepada khalayak luas sebagai bagian dari sosialisasi awal.

Dalam acara tersebut, akan diundang tokoh-tokoh masyarakat dan pimpinan partai politik serta masyarakat umum. Sehingga bisa melihat kandidat yang berpotensi diusung menjadi orang nomor satu di Kota Bandung.

"Di konvensi nanti para peserta diberi kesempatan memaparkan visi misi ide gagasan Kota Bandung ke depan kepada publik," ucapnya.

Para balon ini nantinya akan mengikuti tahap selanjutnya sampai dipilih diusung melalui keputusan pengusungan resmi partai. Partai Demokrat juga akan membuat survei internal pada pertengahan Agustus dan September. Hasil survei ini akan menjadi rekomendasi siapa calon yang nantinya akan diputuskan pengurus pusat.